Duel Sengit HP Lipat 2025: Xiaomi Mix Flip 2 vs Samsung Galaxy Z Flip 7, Siapa yang Paling Unggul?

Digital, VIVA – Persaingan di dunia ponsel lipat kembali memanas. Tahun 2025 menjadi saksi lahirnya dua perangkat yang sangat ditunggu-tunggu, yaitu Xiaomi Mix Flip 2 dan Samsung Galaxy Z Flip 7.

Keduanya hadir membawa pembaruan signifikan dari generasi sebelumnya, baik dari sisi desain, teknologi layar, kekuatan baterai, hingga performa keseluruhan.

Samsung selama ini dikenal sebagai pelopor di pasar ponsel lipat dengan lini Galaxy Z yang sudah matang dari segi ekosistem dan daya tahan. Namun, Xiaomi kini mulai menunjukkan taringnya.

Lewat Mix Flip 2, Xiaomi menghadirkan ponsel lipat dengan baterai jumbo, kamera hasil kerja sama dengan Leica, layar penutup super terang, serta desain unik yang membuatnya tampil beda.

Lalu, di antara kedua flagship lipat ini, siapa yang lebih unggul? Berikut perbandingan lengkapnya.

Desain dan Dimensi

Secara desain, Xiaomi Mix Flip 2 tampil dengan pendekatan yang lebih eksperimental. Salah satu varian warnanya menggunakan motif papan catur berlapis warna emas, memberi kesan mewah dan eksklusif. Ponsel ini memiliki ketebalan sekitar 7,57 milimeter saat dibuka dan bobot hanya 199 gram.

Sementara Galaxy Z Flip 7 dari Samsung masih mengandalkan desain minimalis dan elegan khas seri Z, dengan ketebalan sekitar 6,9 milimeter dan bobot lebih ringan, yaitu 187 gram.

Xiaomi unggul dari sisi tampilan dan kesan premium, sementara Samsung tetap mempertahankan kepraktisan dan kenyamanan penggunaan sehari-hari.

Layar dan Teknologi Lipat

Di sektor layar, Xiaomi Mix Flip 2 mengusung layar utama berukuran 6,86 inci dengan panel AMOLED dan lapisan Ultra-Thin Glass. Layar ini tidak hanya besar, tapi juga tangguh, karena diklaim mampu bertahan setelah dilipat hingga 200 ribu kali dengan kedalaman lipatan hanya 50 mikron.

Layar penutupnya juga memukau dengan ukuran 4,01 inci dan tingkat kecerahan mencapai 3.200 nits, menjadikannya salah satu layar paling terang di dunia ponsel lipat.

Sementara itu, Galaxy Z Flip 7 membawa layar utama berukuran 6,7 inci dengan panel Dynamic AMOLED 2X. Layar cover-nya sedikit lebih kecil, yakni 3,9 inci dengan kecerahan maksimal sekitar 1.600 nits.

Meski tetap nyaman digunakan, jelas terlihat bahwa Xiaomi lebih unggul dalam hal ukuran dan kecerahan layar penutup.

Performa dan Dapur Pacu

Keduanya ditenagai oleh chipset Snapdragon 8 Gen 3 dari Qualcomm. Namun, Xiaomi menggunakan versi elite dari prosesor tersebut yang diklaim menawarkan performa grafis lebih tinggi dan efisiensi daya yang lebih baik.

Mix Flip 2 juga mendukung varian RAM hingga 16 gigabyte dan penyimpanan internal hingga 1 terabyte. Galaxy Z Flip 7 di sisi lain hadir dalam varian maksimal RAM 12 gigabyte dan penyimpanan hingga 512 gigabyte.

Dari segi kekuatan, Mix Flip 2 memang lebih unggul di atas kertas, terutama bagi pengguna yang membutuhkan performa ekstrem untuk multitasking atau bermain game berat.

Kamera dan Fitur Fotografi

Xiaomi kembali bekerja sama dengan Leica untuk sektor kamera Mix Flip 2. Meskipun konfigurasi kamera belakangnya hanya terdiri dari dua sensor, kualitas lensa dan pengolahan gambar menjadi nilai jual utama.

Kamera utamanya memiliki resolusi tinggi, dan fitur fotografi malam serta mode potret diklaim mampu menghasilkan gambar sekelas kamera profesional. Kamera depannya juga cukup besar, dengan resolusi 32 megapiksel.

Galaxy Z Flip 7 tetap mempertahankan konfigurasi dua kamera belakang beresolusi 12 megapiksel, seperti generasi sebelumnya. Namun keunggulan Samsung terletak pada optimasi software, seperti fitur Super Steady Video, Auto Framing, dan integrasi penuh dengan ekosistem Galaxy.

Kapasitas Baterai dan Pengisian Daya

Inilah sektor di mana Xiaomi Mix Flip 2 benar-benar mencetak sejarah. Ponsel ini hadir dengan kapasitas baterai 5.165 miliampere jam, jauh lebih besar dari Galaxy Z Flip 7 yang hanya membawa 3.700 miliampere jam. Ini menjadikan Mix Flip 2 sebagai ponsel lipat clamshell dengan baterai terbesar saat ini.

Untuk pengisian daya, Xiaomi mendukung fast charging nirkabel hingga 50 watt dan pengisian kabel cepat hingga 67 watt. Sementara Samsung masih bertahan dengan pengisian kabel 25 watt dan nirkabel 15 watt. Jelas, Xiaomi unggul jauh di bagian ini.

Fitur Tambahan dan Daya Tahan

Samsung tetap memimpin dari segi ketahanan fisik. Galaxy Z Flip 7 sudah memiliki sertifikasi IPX8 yang membuatnya tahan terhadap cipratan air dan hujan ringan. Xiaomi Mix Flip 2 sejauh ini belum diumumkan memiliki sertifikasi tahan air resmi, meski diyakini tetap dibangun dengan material yang kokoh.

Dalam hal ekosistem dan software, Samsung unggul lewat One UI dan integrasi Galaxy AI yang menyatu dengan berbagai perangkat seperti tablet, smartwatch, hingga laptop.

Xiaomi sendiri menggunakan HyperOS berbasis Android 14 yang juga cukup ringan dan responsif, namun masih belum sekomprehensif ekosistem Samsung.

Xiaomi Mix Flip 2 tampil mengesankan dalam banyak aspek, mulai dari layar penutup super terang, baterai ekstra besar, pengisian daya super cepat, hingga kamera Leica. Semua itu menjadikannya pesaing serius yang bahkan mampu menyalip Samsung dalam beberapa sektor utama.

Namun, Galaxy Z Flip 7 tetap menjadi pilihan yang solid, terutama untuk pengguna yang menginginkan perangkat ringan, tahan air, dan terhubung penuh dengan ekosistem Galaxy yang sudah terbukti stabil.

Apakah Mix Flip 2 akan masuk resmi ke Indonesia dan menantang dominasi Samsung? Kita tunggu saja langkah Xiaomi selanjutnya.