5 HP Kamera Leica Terbaik 2025, Hasil Jepretan Bisa Setara DSLR
- Dok. Xiaomi
Jakarta, VIVA Digital – Fotografi mobile berkembang begitu pesat dalam lima tahun terakhir. Sensor makin besar, pemrosesan gambar didorong AI, dan—yang kini ramai dibicarakan—hadirnya lensa Leica di ponsel kelas premium.
Nama Leica sedari dulu identik dengan ketajaman, reproduksi warna alami, dan bokeh lembut khas kamera profesional. Kehadirannya di smartphone membuat banyak orang tak lagi repot menenteng kamera berat ke mana‑mana; cukup keluarkan ponsel, bidik, hasilnya setara jepretan DSLR.
Tahun 2025, beberapa produsen kembali menggandeng Leica untuk menghadirkan lini flagship berotak kencang namun tetap menonjolkan kekuatan fotografi. Berikut deretan perangkat pilihan—disusun berdasarkan paduan inovasi hardware, tuning Leica, serta fleksibilitas lensa—yang layak masuk radar Anda.
Leica Leitz Phone 2
Inilah “pure Leica experience” versi mobile. Seluruh proses desain optik dan kalibrasi warna ditangani langsung oleh tim Wetzlar. Sensor utama 42 MP dipasangkan lensa Summicron custom; hasil fotonya terkenal bersih, tone warna “film‑like”, dan noise terkontrol walau ISO tinggi. Kapasitas baterai 5.000 mAh plus RAM 12 GB membuat perangkat ini siap diajak memotret seharian tanpa takut kehabisan daya.
Huawei Mate 40 Pro+
Seri Mate selalu menitikberatkan kamera, dan edisi Pro+ 2025 kian matang. Modul quad‑camera tak hanya memuat sensor utama 50 MP, tapi juga lensa ultrawide sinematik, telefoto tradisional, dan periskop 8 MP untuk zoom optik jarak jauh. Berkat kolaborasi Leica, transisi warna antarlensa tetap konsisten—fitur yang jarang ditemui di ponsel lain.
Xiaomi berhasil memadukan efisiensi chipset terbaru dengan algoritma Leica Authentic Look. Trio kamera belakang (wide 50 MP, ultrawide 12 MP, telefoto 50 MP) mendukung video 8K log profile—cocok bagi kreator konten yang membutuhkan fleksibilitas color‑grading. Layar 6,67 inci 120 Hz‑nya juga nyaman dipakai mengedit langsung di ponsel.
Honor turut meramaikan ekosistem Leica dengan Magic 4 Pro. Kombinasi dua sensor 50 MP (wide & ultrawide) plus periskop 64 MP membuat ponsel ini piawai memotret lanskap maupun portrait jarak jauh. Software Leica Portrait Mode menambahkan simulasi bokeh khas lensa Summilux, sehingga subjek tampak menonjol secara natural.
Julukan “monster kamera” pantas disematkan pada 15 Ultra. Selain tiga sensor 50 MP serbaguna, Xiaomi menyematkan sensor 200 MP periskop yang sanggup menjaga detail hingga zoom 10×. Kapasitas baterai 6.000 mAh plus charging super cepat memastikan sesi foto jalan‑jalan seharian tak terputus. Mode Leica Vibrant dapat diaktifkan bila Anda menyukai warna yang lebih pop tanpa terlihat berlebihan.
Kenapa Leica di Smartphone Begitu Menarik?
- Reproduksi warna konsisten – kalibrasi Leica membuat tone skin dan langit terlihat alami, minim saturasi berlebih.
- Ketajaman mikro‑kontras – lensa Leica terkenal mempertahankan detail halus tanpa membuat foto tampak “digital”.
- Algoritma bokeh presisi – transisi fokus‑blur terasa lembut, mendekati karakter lensa aperture besar di kamera mirrorless.
Dengan opsi di atas, pengguna kini bisa memotret sunset dramatis, merekam vlog 4K stabil, bahkan mencetak foto besar tanpa khawatir detail hilang—cukup dengan satu perangkat di saku.
Tinggal pilih ukuran layar, kapasitas baterai, dan konfigurasi lensa yang paling sesuai gaya pemotretan Anda. Fotografi profesional tak lagi soal membawa banyak gear; kadang, karya terbaik lahir dari momen spontan—dan ponsel Leica‑powered siap menangkapnya kapan pun inspirasi datang.