Vivo Y50i Resmi Meluncur: HP Rp3 Jutaan dengan Baterai Raksasa dan Layar 90Hz, Cocok Buat Gaming Harian?

Vivo Y50i 5G
Sumber :
  • Vivo

VIVA Digital – Vivo kembali menambah deretan smartphone terbarunya di kelas menengah ke bawah dengan memperkenalkan Vivo Y50i di pasar China.

Kehadiran perangkat ini langsung menarik perhatian karena menawarkan kombinasi antara desain kekinian, layar mulus dengan refresh rate tinggi, baterai super besar, serta harga yang ramah kantong.

 

Di tengah persaingan ketat pasar smartphone, Vivo mencoba menghadirkan sesuatu yang seimbang: perangkat yang tidak hanya tampil stylish, tapi juga bisa diandalkan untuk aktivitas sehari-hari, mulai dari hiburan, gaming ringan, hingga kebutuhan produktivitas.

Dengan harga sekitar Rp3 jutaan, apakah Vivo Y50i cukup layak jadi pilihan utama dibanding kompetitor lain? Mari kita bahas lebih dalam.

 

Layar Luas dengan Refresh Rate 90Hz

 

Vivo Y50i hadir dengan panel LCD berukuran 6,74 inci yang cukup lega untuk nonton film, scrolling media sosial, maupun bermain game. Layarnya sudah mendukung resolusi HD+ dengan refresh rate 90Hz yang membuat transisi gambar terlihat lebih mulus.

 

Selain itu, layar ini mampu mencapai peak brightness hingga 1000 nits, sehingga tetap nyaman dipakai di bawah sinar matahari. Vivo juga membekali fitur tambahan seperti DC dimming, mode gelap (dark mode) untuk kenyamanan mata, serta sertifikasi TÜV Rheinland Low Blue Light yang membuatnya lebih aman untuk penggunaan jangka panjang.

 

Performa Dimensity 6300 yang Cukup Tangguh

 

Di sektor dapur pacu, Vivo Y50i ditenagai oleh chipset MediaTek Dimensity 6300. Meski bukan prosesor flagship, chip ini cukup mumpuni untuk kebutuhan harian dan gaming ringan hingga menengah. Prosesor tersebut sebelumnya banyak dipakai di smartphone kelas menengah yang dikenal stabil dan hemat daya.

 

Chip ini dipadukan dengan RAM hingga 12GB serta penyimpanan internal 256GB. Kapasitas besar ini memungkinkan pengguna menyimpan banyak aplikasi, game, maupun file tanpa khawatir cepat penuh.

 

Baterai 6.000mAh, Tahan Seharian Lebih

 

Salah satu daya tarik utama Vivo Y50i adalah baterai jumbo 6.000mAh yang bisa menunjang aktivitas seharian penuh tanpa harus sering-sering mencari colokan.

 

Meski kapasitasnya besar, pengisian dayanya masih terbatas di 15W charging, yang bisa dibilang standar untuk kelas harga ini. Namun, dengan manajemen daya yang baik dari chipset dan software, pengguna tetap bisa merasakan ketahanan baterai yang impresif.

 

Kamera untuk Pemakaian Sehari-hari

 

Vivo Y50i memang tidak menjual diri sebagai ponsel kamera, tetapi tetap menyertakan konfigurasi yang cukup untuk kebutuhan dasar. Di bagian belakang terdapat kamera utama 13MP, sementara di bagian depan ada kamera selfie 5MP yang bisa dipakai untuk video call dan foto kasual.

 

Software kamera juga sudah ditunjang fitur AI dari OriginOS 5 yang menghadirkan tools seperti AI Erase, membuat pengalaman fotografi jadi lebih praktis meskipun hardware kameranya sederhana.

 

Fitur Tambahan yang Lengkap

 

Selain spesifikasi utama, Vivo Y50i juga membawa beberapa fitur tambahan yang cukup menarik, seperti:

 

  • Sistem operasi terbaru Android 15 dengan antarmuka OriginOS 5

  • Bluetooth 5.4 untuk koneksi lebih stabil dengan perangkat nirkabel

  • Dukungan dual SIM nano untuk fleksibilitas penggunaan

  • 3.5mm audio jack yang jarang ditemui di HP modern, cocok untuk pengguna headset kabel

 

Harga dan Varian Warna

 

Vivo Y50i dibanderol dengan harga 1.499 Yuan (sekitar 210 USD atau Rp3,2 jutaan) untuk varian 6GB RAM + 128GB storage. Ponsel ini hadir dengan tiga pilihan warna stylish, yaitu Diamond Black, Azure, dan Platinum.

 

Belum ada kepastian kapan Vivo Y50i akan hadir di Indonesia. Namun melihat tren Vivo yang kerap membawa seri Y ke tanah air, ada kemungkinan besar perangkat ini juga akan mendarat di pasar lokal untuk menyasar segmen anak muda dan pengguna dengan kebutuhan baterai awet.

 

Vivo Y50i menawarkan kombinasi yang menarik: layar besar 90Hz, baterai raksasa 6.000mAh, performa chipset Dimensity 6300 yang solid, serta fitur software kekinian. Dengan harga yang terjangkau, smartphone ini bisa menjadi pilihan menarik bagi pengguna yang mencari perangkat harian serbaguna tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.

 

Jika Vivo Y50i masuk ke Indonesia, persaingan di kelas Rp3 jutaan jelas akan semakin sengit. Bagaimana menurut Anda, apakah smartphone ini cukup menggoda untuk dimiliki?