Kelebihan dan Kekurangan ASUS ProArt PZ13: Tablet Kreator dengan Layar OLED Premium

Kekurangan ASUS ProArt PZ13

Meski punya banyak kelebihan, ada beberapa kekurangan yang patut kamu pertimbangkan. Pertama, ProArt PZ13 menggunakan prosesor berbasis ARM (Snapdragon), jadi kompatibilitas aplikasi tertentu yang hanya berjalan optimal di arsitektur x86 bisa jadi terbatas. Ini bisa jadi hambatan kalau kamu butuh menjalankan software profesional yang belum dioptimalkan untuk ARM atau Windows on ARM.

Kedua, meski layar OLED sangat memukau, ukuran 13,3 inci mungkin terasa kurang lega buat kamu yang biasa bekerja dengan multiple window atau aplikasi berat sekaligus.

Ditambah lagi, harga perangkat ini tergolong premium, sehingga tidak semua kreator dengan budget terbatas bisa langsung menjangkau. Selain itu, keyboard detachable yang disediakan walau nyaman, menambah bobot dan harga total perangkat.

ASUS ProArt PZ13 adalah pilihan tepat buat kamu kreator yang mengutamakan portabilitas, akurasi warna tinggi, dan daya tahan baterai luar biasa. Namun, kamu harus siap dengan keterbatasan kompatibilitas aplikasi berbasis ARM dan harga yang cukup tinggi.

Kalau kamu bisa mengakomodasi hal tersebut, ProArt PZ13 bisa jadi partner kerja yang sangat mendukung produktivitas dan kreativitas kamu sehari-hari.