Lagi Ngoding Tapi Laptop Kayak Keong? Ini 5 Jurus Bikin Ngebut Tanpa Ribet!

Ilustrasi laptop coding
Sumber :
  • Freepik

Digital – Ngoding di laptop yang lemot itu rasanya bikin frustrasi dan semangat bisa langsung drop. Padahal, kegiatan coding butuh performa laptop yang cepat, stabil, dan responsif. Apalagi kalau kamu sering buka banyak tab, kerja pakai IDE berat atau compile program berukuran besar.

Masalahnya, nggak semua orang punya laptop mahal. Tapi kabar baiknya, kamu tetap bisa bikin laptop yang kamu punya sekarang jadi lebih ngebut tanpa harus keluar biaya besar.

Dengan pengaturan yang tepat dan sedikit perawatan, laptop kamu bisa jauh lebih ringan dan cepat digunakan untuk coding harian.

Berikut ini 5 cara simpel tapi terbukti ampuh untuk meningkatkan performa laptop biar makin nyaman dipakai ngoding. Yuk, simak langkah-langkahnya!

1. Bersihkan Program yang Jalan Otomatis Saat Laptop Dinyalain

Tanpa disadari setiap kali laptop dinyalakan, ada banyak aplikasi yang langsung berjalan otomatis di balik layar. Mulai dari aplikasi chatting, pemutar musik, sampai tool editing yang bahkan belum tentu kamu butuh saat coding. Semua ini bikin laptop kamu kerja lebih berat dari seharusnya.

Cara cepat mengatasinya:

  • Tekan Ctrl + Shift + Esc untuk buka Task Manager
  • Masuk ke tab Startup
  • Nonaktifkan aplikasi yang nggak penting

Dengan begitu, RAM bisa lebih lega dan laptop bisa lebih cepat saat baru dinyalakan.

2. Ganti HDD ke SSD

Kalau kamu masih pakai HDD, ini saatnya upgrade. Perbedaan kecepatan antara HDD dan SSD itu ibarat jalan kaki dibanding naik motor. SSD bisa mempercepat proses booting, membuka aplikasi, hingga compile program yang sebelumnya terasa lambat banget.

Kamu nggak perlu SSD yang terlalu besar, 256GB atau 512GB sudah cukup untuk keperluan coding dan simpan file penting.

Investasi kecil ini bisa kasih dampak besar buat produktivitasmu.

3. Matikan Efek Visual yang Nggak Penting

Windows memang tampilannya keren karena banyak animasi, efek transparan, dan transisi halus. Tapi buat kamu yang butuh performa maksimal, tampilan mewah ini justru bikin berat.

Mending tampilannya standar tapi performanya ngebut!

Begini cara mengaturnya:

  • Tekan Windows + R, ketik sysdm.cpl, lalu tekan Enter
  • Buka tab Advanced → klik tombol Settings di bagian Performance
  • Pilih Adjust for best performance

Setelah itu, kamu bakal merasakan perbedaan signifikan saat membuka aplikasi dan berpindah antar jendela.

4. Gunakan IDE yang Ringan dan Plugin Seperlunya

IDE (Integrated Development Environment) memang jadi sahabat programmer, tapi ada kalanya IDE berat seperti Android Studio atau Visual Studio bikin laptop ngos-ngosan, terutama kalau spesifikasinya masih terbatas.

Untuk itu, kamu bisa pakai IDE ringan seperti VS Code, Atom, atau Sublime Text. Selain itu:

  • Hapus plugin yang jarang dipakai
  • Hindari ekstensi yang berat
  • Pilih tema yang sederhana

Semakin ramping IDE kamu, semakin ringan beban laptopmu.

5. Tutup Aplikasi Berat Saat Coding

Ngoding sambil buka browser dengan 20 tab, muter playlist di Spotify, sambil Discord-an sama teman? Waduh… jangan heran kalau laptop jadi lemot. Coding itu sendiri udah butuh banyak RAM dan prosesor.

Solusinya:

  • Tutup aplikasi yang nggak penting saat coding
  • Gunakan browser ringan seperti Brave atau Edge
  • Aktifkan fitur auto-suspend tab di Chrome supaya RAM nggak penuh

Multitasking memang keren, tapi performa tetap jadi prioritas.