7 Kebiasaan Sepele yang Diam-diam Bikin Laptop Cepat Rusak, Jangan Sampai Dilakukan!
Digital – Banyak pengguna laptop yang tanpa sadar melakukan kebiasaan kecil yang sebenarnya bisa berdampak besar terhadap umur dan performa perangkat mereka.
Padahal, laptop adalah salah satu perangkat penting, baik untuk kerja, sekolah, maupun hiburan. Sayangnya, karena alasan kenyamanan atau ketidaktahuan, kebiasaan buruk ini terus dilakukan.
Kalau kamu sering merasa laptop jadi lambat, cepat panas, atau tiba-tiba error, mungkin sudah saatnya cek apakah kamu juga melakukan salah satu dari kebiasaan sepele berikut ini.
Yuk, cari tahu apa saja kebiasaan yang perlu kamu hindari agar laptop tetap awet dan bekerja optimal!
1. Menaruh Laptop di Atas Kasur atau Bantal
Meletakkan laptop di atas permukaan empuk seperti kasur atau bantal bisa menghambat ventilasi udara. Akibatnya, suhu di dalam laptop meningkat drastis karena tidak ada ruang untuk udara panas keluar.
Kebiasaan ini bisa membuat laptop cepat overheat dan mempercepat kerusakan pada komponen internal seperti motherboard atau kipas pendingin. Sebaiknya gunakan cooling pad atau permukaan datar dan keras saat memakai laptop.
2. Menutup Laptop Tanpa Shutdown atau Sleep
Langsung menutup layar laptop tanpa melakukan shutdown atau sleep bisa membuat sistem tetap aktif diam-diam. Ini menyebabkan baterai tetap terkuras dan prosesor terus bekerja walaupun layar sudah tertutup.
Dalam jangka panjang, ini bisa mempercepat kerusakan pada hard drive dan memperpendek usia baterai. Jadi pastikan kamu mengistirahatkan sistem sebelum benar-benar menutup laptop.
3. Membawa Laptop Tanpa Tas Pelindung
Masih banyak orang yang asal memasukkan laptop ke dalam tas tanpa pelindung tambahan. Padahal, guncangan dan tekanan dari benda lain di dalam tas bisa merusak layar dan bodi laptop.
Menggunakan tas khusus laptop dengan bantalan pelindung bisa mencegah kerusakan akibat benturan, terutama saat kamu sering bepergian atau naik kendaraan umum.
4. Mencabut Charger dengan Kasar
Mencabut kabel charger secara tiba-tiba dan kasar bukan hanya merusak port pengisian, tapi juga bisa membuat kabel charger cepat rusak. Jika dilakukan terus-menerus, kamu akan sering mengalami masalah konektivitas daya.
Untuk mencegahnya, biasakan mencabut charger dengan hati-hati sambil memegang bagian kepala konektor, bukan kabelnya.
5. Jarang Membersihkan Laptop
Debu yang menumpuk di keyboard, ventilasi, atau layar bisa mengganggu performa dan mempercepat kerusakan komponen internal. Selain itu, debu juga bisa menyumbat aliran udara yang dibutuhkan untuk pendinginan.
Bersihkan laptop secara rutin menggunakan kuas lembut atau blower, terutama di bagian ventilasi dan keyboard. Jangan lupa lap layar dengan kain microfiber agar tetap jernih dan bebas goresan.
6. Memakai Laptop saat Dicas Terus-Menerus
Meski sekarang banyak laptop dirancang bisa digunakan sambil dicas, tetap saja penggunaan terus-menerus saat charging bisa membuat suhu meningkat. Ini bisa mempercepat degradasi baterai dalam jangka panjang.
Sebaiknya sesekali gunakan laptop tanpa charger untuk menjaga siklus baterai tetap sehat. Kalau sudah penuh, cabut charger agar tidak terlalu lama dalam kondisi 100%.
7. Menunda Update Sistem Operasi
Mengabaikan notifikasi update bisa membuat laptop rentan terhadap bug dan celah keamanan. Padahal, pembaruan sistem biasanya membawa perbaikan performa dan proteksi terbaru.
Pastikan kamu rajin mengecek pembaruan, terutama update keamanan, agar laptop tetap aman dan bekerja maksimal. Update tidak hanya soal fitur, tapi juga soal kestabilan sistem.
Kebiasaan sepele yang kelihatannya tidak berdampak besar ternyata bisa jadi penyebab utama laptopmu cepat rusak.
Dengan menghindari 7 kebiasaan di atas, kamu bisa memperpanjang usia pakai laptop dan menjaga performanya tetap optimal. Yuk, mulai rawat laptop dari sekarang sebelum terlambat!