5 Hal yang Wajib Kamu Tahu Sebelum Memilih RAM dan SSD untuk Laptop
- Freepik
Digital – Saat ingin membeli laptop baru atau meng-upgrade laptop lama, kamu pasti akan dihadapkan pada banyak pilihan spesifikasi. Salah satu yang paling membingungkan adalah memilih kapasitas dan jenis RAM dan SSD. Padahal, dua komponen ini sangat penting dan bisa menentukan seberapa cepat, lancar dan nyaman laptop kamu saat digunakan.
Sayangnya, masih banyak orang yang asal pilih atau hanya tergiur dengan angka besar, tanpa tahu fungsinya.
RAM dan SSD bukan sekadar angka di brosur. Mereka adalah komponen vital yang menentukan kecepatan multitasking, proses loading aplikasi hingga waktu booting laptop. Semakin sesuai spesifikasinya dengan kebutuhan kamu, semakin efisien juga laptop itu digunakan.
Supaya kamu nggak salah pilih dan bisa dapetin performa maksimal sesuai kebutuhan, yuk simak 5 tips memilih RAM dan SSD berikut ini!
1. Sesuaikan dengan Kebutuhan Sehari-hari
Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah memahami kebutuhan kamu sendiri. Apakah kamu hanya memakai laptop untuk aktivitas ringan seperti browsing, nonton video, dan ngetik? Atau kamu sering menjalankan aplikasi berat seperti desain grafis, video editing, atau coding?
Kalau kamu hanya butuh untuk keperluan dasar, RAM 4GB dan SSD 128GB biasanya sudah cukup. Tapi untuk kerja yang lebih berat, minimal RAM 8GB dan SSD 256GB sangat disarankan.
2. Multitasking Lancar? Pilih RAM Lebih Besar
RAM (Random Access Memory) berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara untuk aplikasi yang sedang dijalankan. Semakin besar RAM, semakin banyak aplikasi yang bisa dibuka bersamaan tanpa membuat laptop lemot.
Misalnya, untuk pelajar atau karyawan yang sering membuka Word, Excel, browser, dan Zoom secara bersamaan, RAM 8GB adalah pilihan ideal. Tapi kalau kamu hobi editing video, animasi 3D, atau bermain game berat, RAM 16GB bahkan 32GB bisa jadi pilihan yang lebih tepat.
3. SSD Lebih Cepat daripada HDD
SSD (Solid State Drive) adalah jenis penyimpanan yang jauh lebih cepat dibanding HDD (Hard Disk Drive). SSD memungkinkan sistem operasi dan aplikasi terbuka dalam hitungan detik.
Saat ini, hampir semua laptop terbaru sudah menggunakan SSD. SSD 256GB cukup untuk kebanyakan pengguna. Tapi kalau kamu menyimpan banyak file besar seperti video, game, atau proyek desain, SSD 512GB atau lebih bisa jadi pilihan terbaik. Bisa juga kombinasi SSD untuk kecepatan, dan HDD untuk penyimpanan ekstra.
4. Perhatikan Jenis dan Kecepatan Komponen
Jangan hanya melihat kapasitas RAM dan SSD, tapi juga jenis dan kecepatannya. RAM DDR4 misalnya, lebih cepat dan hemat daya dibanding DDR3. Bahkan sekarang sudah ada DDR5 untuk performa yang lebih tinggi.
Untuk SSD, perhatikan juga apakah SSD tersebut bertipe SATA atau NVMe. SSD NVMe menawarkan kecepatan baca dan tulis yang jauh lebih cepat dibanding SATA. Meski harganya sedikit lebih mahal, performanya sangat terasa terutama saat membuka file besar atau menjalankan software berat.
5. Pastikan Laptop Bisa Di-upgrade
Terakhir, sebelum membeli laptop, pastikan laptop tersebut punya slot untuk upgrade RAM atau SSD di masa depan. Beberapa laptop, terutama yang sangat tipis, punya RAM yang langsung disolder ke motherboard sehingga tidak bisa ditambah lagi. Hal yang sama juga berlaku untuk SSD.
Cek spesifikasi laptop atau tanyakan langsung ke penjual apakah RAM dan SSD bisa diganti atau ditambah. Dengan begitu, kamu bisa menyesuaikan dan meningkatkan performa laptop sesuai kebutuhan di masa depan, tanpa harus beli baru.