Acer Predator Helios 18 AI: Mesin Perang dengan Performa Edan

Digital, VIVA — Acer Predator Helios 18 AI dan Helios Neo 16S AI resmi diperkenalkan di Indonesia sebagai laptop gaming premium. Mengusung tren laptop berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Kedua perangkat ini hadir sebagai laptop gaming premium dengan performa terbaik di kelasnya, menyatukan kekuatan komputasi prosesor dan grafis ekstrem serta teknologi AI yang dirancang untuk mendominasi pengalaman bermain game dan kreasi konten tingkat tinggi.

Dalam generasi terbaru ini, Acer menanamkan fitur-fitur berbasis kecerdasan buatan yang kini menjadi elemen penting dalam mendukung pengalaman gaming dan produktivitas berbasis konten.

Baik Predator Helios 18 AI maupun Helios Neo 16S AI telah mendukung sistem tuning otomatis berbasis aktivitas melalui PredatorSense AI 5.0 dan aplikasi/fitur AI yang dapat diakses didalam Experience Zone 2.0.

Sebagai perangkat flagship, Predator Helios 18 AI menghadirkan standar baru dalam dunia laptop gaming premium.

Laptop ini ditenagai prosesor Intel Core Ultra 9 275HX yang dipadukan dengan GPU NVIDIA GeForce RTX 5090/RTX 5080, menjadikannya mesin andalan untuk memainkan game AAA dengan lancar serta melakukan pekerjaan intensif berbasis AI dan machine learning setara performa PC-Desktop.

Tidak hanya itu, Predator Helios 18 AI mendukung RAM hingga 192GB DDR5, memberikan kebebasan multitasking tanpa hambatan untuk para kreator.

Teknologi layar dual-mode display menjadi fitur unggulan pada laptop ini, menghadirkan fleksibilitas luar biasa untuk berpindah antara 4K UHD 120hHz dan 2K 240Hz dengan satu pengaturan cepat.

Fitur ini menjadi keuntungan besar bagi kreator yang membutuhkan kejernihan visual dan gamers kompetitif yang mengutamakan refresh rate tinggi.

Semua performa bertenaga ini tetap terkendali berkat sistem pendingin terbaru dual AeroBlade 3D generasi ke-6 dan liquid metal thermal, yang meningkatkan aliran udara lebih baik hingga 65 persen bila dibandingkan fan konvensional dan menjaga suhu tetap optimal saat digunakan secara ekstrem.

Sementara itu, Predator Helios Neo 16S AI hadir sebagai solusi untuk gamers dan kreator yang menginginkan performa tinggi dalam desain lebih ramping dan ekonomis dengan ketebalan di bawah 19,9 mm saja.

Ditenagai Intel Core Ultra 9 275HX dan NVIDIA GeForce RTX 5070Ti, laptop ini menawarkan kecepatan pemrosesan yang tangguh untuk gaming, rendering, dan software berbasis AI.

Layar 16 inci OLED dengan resolusi WQXGA dengan refresh rate 240Hz memberikan kombinasi sempurna antara kejernihan visual dan kecepatan reaksi.

Ditambah dengan desain futuristik yang dilengkapi RGB dynamic lightbar, Predator Helios Neo 16S AI bukan hanya powerful, tetapi juga memukau secara visual.

Dukungan DLSS 4 di kartu grafis RTX 50 series memastikan laptop ini daapt bekerja optimal sesuai kebutuhan pengguna, entah saat bermain, membuat konten, atau mengedit video dengan aplikasi berat.

Acer membuka masa pre-order untuk laptop gaming terbaru Predator Helios 18 AI mulai 25 Juni hingga 31 Juli 2025, dengan harga mulai dari Rp80 juta.

Pelanggan yang melakukan pemesanan awal akan mendapatkan 1 unit handheld gaming Acer Nitro Blaze 7 secara gratis.

Penawaran pre-order ini juga berlaku untuk model Predator Helios Neo 16S AI, yang tersedia dengan harga mulai dari Rp33,5 juta (RTX5060)/Rp41 juta (RTX5070Ti).