4 Cara Mudah Mematikan Fitur Auto Update Windows agar Tidak Mengganggu Aktivitasmu

Ilustrasi main laptop
Sumber :
  • Freepik

Digital – Windows merupakan sistem operasi yang paling banyak digunakan di dunia dan salah satu fitur pentingnya adalah update otomatis atau auto update. Fitur ini bertujuan untuk memperbarui sistem secara berkala agar komputer tetap aman, cepat dan bebas dari bug. Namun, ada kalanya fitur auto update ini justru mengganggu, terutama saat kamu sedang sibuk bekerja, presentasi, atau bermain game. Laptop tiba-tiba restart sendiri atau koneksi internet menjadi lambat karena update yang berjalan di latar belakang tentu membuat kesal.

Untungnya, kamu bisa mematikan atau setidaknya menunda fitur auto update Windows agar aktivitasmu tidak terganggu. Berikut ini adalah 4 cara mudah yang bisa kamu coba untuk mematikan auto update di Windows dengan langkah sederhana dan mudah diikuti.

1. Mematikan Auto Update Melalui Pengaturan Windows

Cara pertama yang paling gampang adalah lewat menu Settings Windows. Kamu hanya perlu membuka pengaturan update dan memilih opsi untuk menunda pembaruan. Caranya adalah:

  • Klik tombol Start di pojok kiri bawah layar, lalu pilih Settings yang berbentuk ikon roda gigi.
  • Di menu Settings, pilih Update & Security.
  • Pada menu sebelah kiri, klik Windows Update.
  • Cari opsi Advanced options dan klik di situ.
  • Di bagian Pause updates, kamu bisa memilih berapa lama ingin menunda update, biasanya sampai 35 hari.

Cara ini tidak mematikan update secara permanen, tapi cukup membantu agar kamu punya waktu bekerja tanpa gangguan update otomatis.

2. Mematikan Update Secara Permanen Melalui Services

Kalau kamu ingin mematikan auto update Windows secara permanen, kamu bisa menggunakan fitur Services. Ini sedikit lebih teknis tapi tetap mudah dilakukan:

  • Tekan tombol Windows + R bersamaan untuk membuka jendela Run.
  • Ketik services.msc lalu tekan Enter.
  • Cari layanan bernama Windows Update dari daftar yang muncul.
  • Klik dua kali pada Windows Update, lalu pada bagian Startup type, pilih Disabled.
  • Klik tombol Stop untuk menghentikan layanan jika sedang berjalan.
  • Klik Apply dan kemudian OK.

Setelah langkah ini, Windows tidak akan lagi mengunduh update secara otomatis sampai kamu mengaktifkannya kembali.

3. Mematikan Update dengan Group Policy Editor (Untuk Windows Pro)

Jika kamu memakai Windows versi Pro, ada cara lain yang cukup efektif lewat Group Policy Editor:

  • Tekan tombol Windows + R, ketik gpedit.msc lalu tekan Enter.
  • Buka folder Computer Configuration > Administrative Templates > Windows Components > Windows Update.
  • Klik dua kali pada opsi Configure Automatic Updates.
  • Pilih Disabled, lalu klik Apply dan OK.

Dengan cara ini, seluruh proses update otomatis akan dinonaktifkan sampai kamu mengubah pengaturannya lagi.

4. Mengatur Koneksi Internet Sebagai Metered Connection

Windows juga memiliki fitur yang membatasi update otomatis ketika kamu menggunakan koneksi internet yang diatur sebagai “metered connection” alias koneksi dengan batasan kuota. Ini sangat membantu jika kamu menggunakan paket data dengan kuota terbatas:

  • Buka Settings, kemudian pilih Network & Internet > Wi-Fi.
  • Klik pada jaringan Wi-Fi yang sedang kamu gunakan.
  • Aktifkan opsi Set as metered connection.

Dengan cara ini, Windows hanya akan mengunduh update yang penting saja dan menunda update besar sampai kamu tersambung ke jaringan tanpa batasan.