Ini Dia Cara Mudah Menghindari Kerusakan Laptop Akibat Charger Sembarangan atau Palsu

Digital – Charger adalah salah satu perangkat penting untuk mengisi daya baterai laptop atau HP. Tapi banyak orang masih suka asal pakai charger, apalagi saat charger bawaan rusak atau hilang.

Padahal, menggunakan charger sembarangan bisa berakibat buruk seperti baterai cepat rusak, perangkat menjadi panas, bahkan bisa merusak komponen dalam laptop atau HP.

Agar perangkat kamu tetap awet dan aman, penting sekali untuk tahu bagaimana cara memilih dan menggunakan charger dengan benar.

Berikut ini tips mudah yang bisa kamu ikuti agar terhindar dari kerusakan akibat charger yang tidak sesuai.

1. Selalu Gunakan Charger Asli atau Resmi

Charger asli dibuat khusus untuk perangkat kamu. Jadi, daya dan voltase yang diberikan sesuai dengan kebutuhan laptop atau HP. Memakai charger asli adalah cara terbaik untuk menjaga kesehatan baterai dan komponen dalam perangkat.

Kalau charger bawaan hilang atau rusak, belilah charger dari toko resmi atau merk terpercaya yang memang kompatibel dengan perangkat kamu.

2. Perhatikan Spesifikasi Charger

Setiap charger punya spesifikasi daya, biasanya tertera pada adaptor dalam satuan volt (V) dan ampere (A). Pastikan charger pengganti memiliki voltase dan ampere yang sama atau mirip dengan charger asli.

Kalau voltase dan ampere berbeda jauh, baterai bisa terisi tidak sempurna, charger bisa cepat panas, atau malah perangkat rusak karena arus listrik yang tidak stabil.

3. Hindari Charger Palsu atau KW

Charger palsu biasanya dijual dengan harga murah tapi kualitasnya sangat rendah. Charger KW atau tiruan sering tidak punya pengaman arus listrik, sehingga berisiko membuat perangkat overheat atau bahkan korsleting.

Lebih baik mengeluarkan sedikit biaya lebih untuk charger asli daripada harus memperbaiki laptop atau HP yang rusak akibat charger palsu.

4. Jangan Gunakan Charger yang Rusak

Kalau kabel charger sudah terkelupas, kepala charger longgar, atau ada kabel yang terputus, jangan dipakai. Charger yang rusak bisa menyebabkan konsleting listrik yang berbahaya dan merusak perangkat.

Segera ganti charger jika sudah menunjukkan tanda-tanda kerusakan agar perangkat tetap aman.

5. Hindari Mengisi Daya di Tempat yang Tidak Aman

Saat mengisi daya, jangan colok charger di tempat yang arus listriknya tidak stabil, seperti colokan umum yang sering mati nyala atau menggunakan colokan yang longgar. Tempat yang tidak stabil ini bisa menyebabkan lonjakan listrik yang merusak baterai.

Bawa charger sendiri dan isi daya di tempat yang kamu percaya.

6. Cabut Charger Setelah Baterai Penuh

Meski sudah menggunakan charger asli, jangan biarkan charger tetap menancap terus-menerus setelah baterai penuh. Kebiasaan ini bisa membuat baterai cepat aus dan memperpendek umur charger.