OpenAI Siap Ubah ChatGPT Jadi Super Assistant Sehari-hari, Tantang Dominasi Google

ChatGPT
Sumber :
  • OpenAI

Digital, VIVAOpenAI kembali menggebrak dunia teknologi dengan ambisi barunya, menjadikan ChatGPT bukan sekadar chatbot pintar, melainkan asisten digital super yang menemani aktivitas harian penggunanya.

Langkah ini dinilai sebagai tantangan serius terhadap dominasi Google di sektor pencarian dan layanan asisten virtual.

 

Dalam acara pengumuman yang digelar pada 13 Mei lalu, OpenAI memperkenalkan pembaruan besar pada ChatGPT. Kini, pengguna tidak perlu lagi repot mengetik. cukup bicara, tunjuk gambar, atau berdialog dua arah secara natural.

Fitur baru ini digadang-gadang bakal membuat pengalaman berinteraksi dengan AI terasa seperti berbicara dengan manusia sungguhan.

 

"Kami ingin ChatGPT menjadi asisten pribadi terbaik untuk setiap orang," ujar Mira Murati, CTO OpenAI.

Ia menjelaskan bahwa ChatGPT akan mampu memahami konteks lebih dalam, merespons dalam waktu nyata, dan memiliki kemampuan multimodal yang makin canggih menggabungkan suara, gambar, dan teks.

 

ChatGPT Versi Baru, Multimodal dan Lebih Cerdas

 

Dalam versi terbarunya, ChatGPT kini dibekali dengan teknologi suara yang mampu memberikan respons cepat dalam waktu kurang dari 320 milidetik, menyamai kecepatan respons manusia dalam percakapan langsung.

Teknologi ini menggunakan model AI baru dari OpenAI yang disebut GPT-4o, yang dirancang khusus untuk mendukung interaksi multimodal.

 

Pengguna dapat memperlihatkan gambar, mengajukan pertanyaan secara lisan, dan mendapatkan jawaban yang tidak hanya akurat tetapi juga disampaikan dengan intonasi dan ekspresi suara yang lebih natural.

OpenAI bahkan merilis lima karakter suara berbeda untuk dipilih pengguna, menjadikan interaksi lebih personal.

 

Fitur ini sedang dalam tahap peluncuran bertahap untuk pengguna berbayar dan akan menyusul untuk pengguna gratis. Dengan kehadiran fitur ini, ChatGPT bukan hanya alat bantu kerja, tetapi juga teman diskusi, guru, hingga navigator aktivitas harian.

 

Langkah Strategis Lawan Dominasi Google

 

Langkah OpenAI ini jelas mengincar dominasi Google di bidang pencarian dan asisten digital. Selama bertahun-tahun, Google mendominasi dengan produk seperti Search dan Google Assistant.

Namun, dengan pendekatan ChatGPT yang lebih interaktif dan personal, posisi Google mulai mendapat tekanan serius.

 

Analis industri menilai bahwa perpindahan perilaku pengguna dari "mencari informasi" ke "berdialog untuk mendapat jawaban" adalah perubahan paradigma yang signifikan. Dalam konteks ini, ChatGPT dinilai lebih unggul karena mampu memberikan respons kontekstual dan mendalam dalam format percakapan alami.

 

Bukan Sekadar Chatbot, Tapi Asisten AI Personal

 

Transformasi ChatGPT menjadi “super assistant” adalah bagian dari visi jangka panjang OpenAI dalam menjadikan AI sebagai mitra produktivitas utama manusia.

Dalam versi baru ini, ChatGPT juga bisa membantu menjadwalkan agenda, menjawab email, hingga memberikan saran gaya bicara dalam percakapan profesional, mirip seperti memiliki sekretaris pribadi digital.

 

Dengan semua kemajuan ini, pertanyaan besar pun muncul: Apakah Google bisa mengejar ketertinggalannya? Atau justru kita tengah menyaksikan awal dari dominasi baru AI asisten yang lebih cerdas dan manusiawi?