Dibekali Sistem Cerdas dan Mesin Modern, Mengapa Boeing 787-8 Dreamliner Masih Bisa Jatuh?

Boeing 787-8 Dreamliner
Sumber :
  • airline-suppliers.com

 

Autopilot dan AI di Balik Kokpit

 

Banyak bagian dari penerbangan Boeing 787 saat ini dikendalikan oleh sistem otomatis, mulai dari take-off assist, cruise, hingga auto-landing. Sistem ini bekerja berdasarkan data yang dikumpulkan oleh sensor dan algoritma berbasis AI (Artificial Intelligence), yang disempurnakan melalui ratusan juta jam terbang data pesawat.

 

Namun di sisi lain, otonomi tinggi juga memunculkan risiko baru. Jika ada kesalahan input, gangguan sensor, atau ketidaksesuaian data yang tidak segera dikoreksi oleh pilot, sistem otomatis justru bisa menambah bahaya.

Hal ini pernah menjadi sorotan dalam insiden Boeing 737 MAX pada 2018–2019 yang melibatkan sistem MCAS (Maneuvering Characteristics Augmentation System).

 

Meski Boeing 787 tidak menggunakan MCAS, pertanyaan serupa kini muncul: apakah teknologi dalam Dreamliner benar-benar bebas celah?