Perbandingan Lengkap PS4 Fat, Slim dan Pro: Mana yang Paling Worth It di 2025?

Jakarta, VIVA Digital – Di tengah gelombang konsol generasi baru, PlayStation 4 tetap menjadi pilihan menarik bagi banyak gamer. Terutama bagi mereka yang ingin merasakan pengalaman bermain game konsol dengan harga yang lebih terjangkau.

Namun, dengan beredarnya tiga model utama PS4 di pasaran—Fat, Slim, dan Pro—pertanyaan pun muncul: model mana yang paling layak dibeli di tahun 2025?

Berikut ulasan lengkap tentang ketiga varian PS4 tersebut berdasarkan desain, spesifikasi, performa, dan harga terkini.

PS4 Fat: Awal yang Kokoh, Tapi Penuh Catatan

PS4 Fat adalah model original yang dirilis pada 2013. Konsol ini dikenal dengan desainnya yang tebal dan memiliki dua lapisan simetris dengan aksen lampu LED. Tersedia dalam varian 500GB dan 1TB, PS4 Fat menggunakan prosesor AMD Jaguar 8-core, GPU Radeon 1,84 TFLOPS, RAM 8GB, serta konektivitas Bluetooth 2.1 dan WiFi 2.4GHz. Konsol ini mampu menjalankan game hingga resolusi 1080p dengan dukungan HDR.

Kelebihan utama PS4 Fat terletak pada kemampuannya menjalankan semua game PS4 dengan baik. Namun, beberapa pengguna melaporkan kelemahan seperti suara kipas yang bising saat memainkan game berat, serta potensi kerusakan pada model seri awal (seri 10) yang menggunakan tombol sentuh dan rentan mengalami masalah auto-eject. Disarankan untuk memilih PS4 Fat dengan seri 11 atau 12 jika ingin menghindari masalah tersebut.

Harga PS4 Fat di tahun 2025 berkisar antara Rp1,8 juta hingga Rp2,5 juta, tergantung kondisi dan firmware.

PS4 Slim: Ringan, Senyap, dan Hemat Daya

Dirilis bersamaan dengan PS4 Pro pada 2016, PS4 Slim adalah versi penyempurnaan dari PS4 Fat. Desainnya lebih minimalis dan ramping, dengan berat yang lebih ringan dan bentuk yang lebih portabel. PS4 Slim juga membawa perbaikan pada konektivitas dengan Bluetooth 4.0 dan WiFi 5GHz.

Secara spesifikasi, PS4 Slim memiliki konfigurasi yang nyaris identik dengan PS4 Fat. Namun, dengan efisiensi daya yang lebih baik—hanya membutuhkan maksimal 110 watt—konsol ini menghasilkan panas yang lebih sedikit dan suara kipas yang lebih senyap. Ini menjadi nilai tambah terutama bagi pengguna yang sering bermain pada malam hari.

PS4 Slim menjadi favorit karena selain performanya stabil, desainnya elegan dan mudah dibawa. Harganya saat ini berada di kisaran Rp2 juta hingga Rp3 juta.

PS4 Pro: Performa Maksimal untuk Resolusi Tinggi

Bagi gamer yang mencari performa terbaik dari PS4, maka PS4 Pro adalah jawabannya. Diperkenalkan di tahun yang sama dengan Slim, PS4 Pro membawa peningkatan signifikan pada GPU—mencapai 4.2 TFLOPS—dan mendukung resolusi hingga 4K dengan HDR. PS4 Pro juga memiliki tiga lapisan desain dan bobot paling berat di antara model lainnya, mencapai 3,3 kilogram.

Meski unggul dalam hal grafis dan frame rate, PS4 Pro memiliki kekurangan dalam hal konsumsi daya yang tinggi (hingga 310 watt) dan suara kipas yang kembali bising seperti PS4 Fat. Hal ini menjadi catatan penting bagi pengguna yang mementingkan ketenangan saat bermain.

Harga PS4 Pro di tahun 2025 berkisar antara Rp3 juta hingga Rp3,5 juta untuk firmware original, dengan varian hand (jailbreak) bisa lebih mahal.

Kesimpulan

Jika mencari konsol PS4 terbaik di tahun 2025, jawabannya akan sangat bergantung pada kebutuhan pribadi:

• PS4 Fat cocok untuk gamer yang punya budget terbatas, namun hindari seri 10 karena risiko kerusakan auto-eject.
• PS4 Slim menjadi pilihan paling seimbang—ringan, senyap, dan hemat listrik. Sangat ideal untuk gamer rumahan atau pemula.
• PS4 Pro cocok bagi gamer hardcore yang mengutamakan performa visual maksimal, terutama jika sudah memiliki TV 4K.

Tidak ada model yang benar-benar salah, semua kembali pada selera dan prioritas masing-masing. Dengan harga pasar yang kini jauh lebih terjangkau, PS4 tetap menjadi konsol yang layak untuk dimiliki di tahun 2025.