7 Kekurangan Redmi Pad 2 yang Harus Diketahui Sebelum Beli!

Digital – Redmi Pad 2, tablet terbaru Xiaomi yang dirilis Juli 2025 di Indonesia, menawarkan spesifikasi menarik seperti layar 2.5K 11 inci, baterai 9000mAh, dan harga Rp1.999.000. Namun, meski cocok untuk pelajar dan hiburan, tablet ini memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Berikut ini ulasan lengkapnya. 

1. RAM dan Storage Terbatas

Redmi Pad 2 hanya tersedia dalam varian 4GB RAM dan 128GB penyimpanan (UFS 2.2). Menurut Jagat Review, RAM 4GB kurang optimal untuk multitasking berat atau aplikasi kompleks di 2025. Meski mendukung penyimpanan hingga 2TB via microSD, opsi RAM lebih besar seperti 6GB atau 8GB absen di pasar Indonesia, membatasi performa jangka panjang.

2. Tidak Mendukung Konektivitas Seluler

Tablet ini hanya mendukung Wi-Fi 5, tanpa opsi SIM card untuk konektivitas 4G/5G. Pengguna harus bergantung pada hotspot, yang kurang praktis untuk mobilitas tinggi, seperti diungkapkan pengguna di X. Hal ini membuatnya kalah saing dengan tablet seperti Itel VistaTab yang mendukung SIM.

3. Kamera Biasa Saja

Kamera belakang 8MP dan depan 5MP pada Redmi Pad 2 hanya cukup untuk video call atau dokumen. Situs resmi Xiaomi menyebutkan resolusi 1080p pada 30fps, namun pengguna di X mengeluhkan hasil foto kurang tajam dan minim fitur seperti lensa ultrawide, tidak ideal untuk fotografi.

4. Pengisian Daya Lambat

Meski baterai 9000mAh tahan lama, pengisian daya 18W terasa lambat untuk kapasitas besar. IDN Times mencatat bahwa pengisian penuh membutuhkan waktu lama, berbeda dengan tablet kompetitor yang menawarkan fast charging hingga 33W.

5. Performa Chipset untuk Gaming Terbatas

Ditenagai MediaTek Helio G99i-Ultra, Redmi Pad 2 cukup untuk tugas ringan, tetapi kurang cocok untuk game berat seperti Genshin Impact pada pengaturan tinggi. Carisinyal.com menyebutkan chipset ini adalah rebrand Helio G99i, yang performanya standar di kelas menengah.

6. Tidak Ada GPS

Redmi Pad 2 ini tidak dilengkapi GPS, sehingga kurang cocok untuk navigasi atau aplikasi berbasis lokasi seperti ojek online. Kekurangan ini juga dikeluhkan pengguna di X, menjadikannya kurang fleksibel untuk penggunaan di luar ruangan.

7. Aksesori Terpisah dan Sulit Ditemukan

Redmi Smart Pen dan keyboard dijual terpisah, dengan harga pena Rp699.000. Pengguna di X juga menyebutkan sulitnya menemukan cover pelindung resmi untuk tablet ini di Indonesia, membatasi produktivitas dan perlindungan perangkat.

Redmi Pad 2 menawarkan desain premium, layar 2.5K 90Hz, dan baterai jumbo dengan harga terjangkau. Namun, kekurangan seperti RAM terbatas, absennya GPS, dan pengisian daya lambat perlu dipertimbangkan, terutama untuk pengguna yang butuh performa tinggi atau mobilitas. Cocok untuk hiburan dan belajar ringan, tapi kurang ideal untuk gaming atau produktivitas berat.