10 Kapal Selam Paling Mematikan di Bumi, Ada yang dari Indonesia?
Jakarta, VIVA Digital – Kapal selam telah menjadi simbol kekuatan militer bawah laut sejak masa Perang Dunia. Berawal dari kapal selam manual yang lambat, teknologi terus berkembang hingga akhirnya pada 1955, Amerika Serikat meluncurkan USS Nautilus, kapal selam bertenaga nuklir pertama.
Sejak saat itu, kapal selam berkembang menjadi senjata strategis yang berperan penting dalam pertahanan, pengintaian, hingga penyerangan.
Berikut ini adalah 10 kapal selam tercanggih di dunia yang menunjukkan keunggulan teknologi maritim modern:
1. Kelas Typhoon (Proyek 941) – Rusia
Kapal selam terbesar di dunia ini dibuat pada era Uni Soviet. Dengan panjang lebih dari 170 meter dan bobot perpindahan 48.000 ton, Typhoon dilengkapi fasilitas unik seperti kolam renang dan sauna. Persenjataannya termasuk 20 rudal balistik R-39. Satu unitnya, Dmitry Donskoy, masih beroperasi sebagai kapal uji.
2. Kelas Borei (Proyek 955) – Rusia
Generasi baru kapal selam rudal balistik Rusia, Borei memiliki desain siluman dan sistem propulsi jet pump. Mampu membawa 16 rudal Bulava dan enam rudal SS-N-15, kapal sepanjang 170 meter ini menjadi tulang punggung armada nuklir modern Rusia.
3. Kelas Ohio – Amerika Serikat
Kapal selam kelas ini beroperasi sejak akhir 1970-an. Dilengkapi 24 rudal Trident II dan berbagai sistem sonar serta torpedo, kapal selam bertenaga nuklir ini berkapasitas hingga 90 kru. Saat ini, mereka akan digantikan oleh kelas Columbia.
4. Kelas Delta – Rusia
Delta terdiri dari empat sub-kelas (I hingga IV), dengan generasi terakhir masih aktif. Kapal selam ini membawa rudal balistik, memiliki sistem peluncuran D-9RM, serta desain akustik untuk menghindari deteksi musuh.
5. Kelas Oscar (Proyek 949A Antey) – Rusia
Dirancang untuk membawa rudal jelajah SS-N-19, Oscar memiliki sistem lambung ganda dan kapsul penyelamat. Dengan panjang 154 meter dan perpindahan 24.000 ton, kapal ini juga dilengkapi sistem elektronik modern dan kemampuan serangan jarak jauh.
6. Kelas Vanguard – Inggris
Merupakan bagian dari program nuklir Trident, empat kapal kelas Vanguard membawa rudal nuklir Trident II D5. Dengan sistem sonar canggih dan mesin Rolls-Royce PWR 2, kapal sepanjang 150 meter ini mampu menampung hingga 149 kru.
7. Kelas Yasen (Graney) – Rusia
Dirancang untuk menyerang target darat dengan rudal jelajah, kelas Yasen membawa hingga 32 rudal dalam 10 peluncur. Dengan sistem otomatisasi penuh, kapal sepanjang 140 meter ini tidak membutuhkan banyak kontrol manual.
8. Kelas Triomphant – Prancis
Triomphant menggantikan kelas Le Redoutable dan mampu menyelam hingga sembilan minggu. Kapal ini membawa rudal balistik M45 dan M51, serta sistem sonar dari Thales. Dengan perpindahan 14.335 ton, kapal ini merupakan tulang punggung nuklir Prancis.
9. Kelas Sierra – Rusia
Memiliki lambung titanium ringan, kapal ini dapat mencapai kedalaman dan kecepatan tinggi. Kelas Sierra dikenal dengan sistem senjata canggih dan sonar MGK-500. Dua versi (I dan II) memiliki konfigurasi peluncuran yang berbeda.
10. Kelas Akula – Rusia
Sebanyak 10 kapal selam kelas Akula aktif sejak 1986. Dengan lambung ganda dan kemampuan senyap, Akula dilengkapi torpedo tipe 53 dan 65, serta 28 rudal jelajah. Salah satunya disewa India sebagai INS Chakra.
Apakah Ada dari Indonesia?
Hingga kini, Indonesia belum memiliki kapal selam setingkat teknologi sepuluh besar ini. Namun, TNI AL mengoperasikan kapal selam kelas Nagapasa buatan Korea Selatan yang cukup canggih di kawasan Asia Tenggara.
Kapal selam menjadi bagian vital pertahanan bawah laut global. Negara-negara maju terus berinovasi untuk menciptakan kapal selam yang lebih senyap, cepat, dan mematikan dalam menghadapi tantangan geopolitik modern.