Sekolah Rakyat Go Digital! Anak Desa Bisa Belajar Coding dan Dapat Koneksi Internet 200 Mbps

Ilustrasi kuota internet/hp/laptop/wifi
Sumber :
  • Freepik

Digital, VIVA - Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) mendukung penyelenggaraan program Sekolah Rakyat dengan menyiapkan koneksi internet berkecepatan tinggi hingga 200 Mbps dan kurikulum keterampilan digital, seperti pengenalan perangkat, coding, etika digital, hingga pemanfaatan platform media sosial.

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria menyebut program Sekolah Rakyat sebagai terobosan penting untuk menjangkau kelompok marjinal dan membekali generasi muda dengan keterampilan digital masa depan.

Dukungan terhadap Sekolah Rakyat, katanya, menjadi fondasi dalam upaya pemerataan akses dan literasi digital di Indonesia.

“Sekolah ini selain memberikan ilmu dan karakter, juga membekali keterampilan. Kami tidak ingin ada yang tertinggal dalam transformasi digital ini. Semua harus ikut!” ungkap dia.

Nezar Patria menambahkan pembelajaran juga diperkuat dengan sistem Learning Management System (LMS) yang memungkinkan anak belajar mandiri secara online.

“Bagaimana menggunakan piranti-piranti digital untuk belajar coding, belajar bahasa komputer, dan kita juga memastikan di dalam proses belajar-mengajar, anak-anak ini bisa masuk memperdalam pengetahuannya melalui satu platform digital yang bisa terus berinteraksi dengan mereka,” tuturnya.

Wamenkomdigi mengungkap kisah inspiratif Naila, salah satu siswa Sekolah Rakyat yang memiliki semangat belajar tinggi meskipun berasal dari keluarga prasejahtera.