10 Game FPS Favorit Sepanjang Masa: dari CS hingga Halo Infinite
Digital, VIVA – Genre First-Person Shooter (FPS) menjadi salah satu jenis permainan paling populer di dunia game.
Dari era PC klasik hingga konsol generasi terbaru, game FPS terus berkembang dan memikat jutaan pemain dengan aksi tembak-tembakan intens, grafis memukau, serta gameplay yang menuntut refleks cepat dan strategi.
Banyak judul FPS legendaris lahir dan menjadi fondasi perkembangan industri game modern. Beberapa bahkan berkembang menjadi cabang olahraga elektronik atau esports dengan komunitas global yang sangat aktif.
Valorant
- Riot Games
Berikut ini adalah deretan game FPS favorit sepanjang masa, lengkap dengan keunikan dan daya tarik masing-masing.
1. Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO) / Counter-Strike 2
Sejak pertama kali muncul dalam bentuk mod dari Half-Life, Counter-Strike telah menjadi ikon dunia game FPS. Versi terpopulernya, CS:GO, bahkan sempat menjadi game dengan basis pemain terbesar di Steam.
Kini, Valve merilis Counter-Strike 2 dengan pembaruan engine Source 2 yang membawa peningkatan grafis dan mekanik. Game ini tetap mempertahankan gameplay taktis 5v5 dengan mode bomb planting yang menjadi standar dalam genre ini.
“CS adalah ujian sejati bagi skill mekanik dan strategi tim,” ujar streamer Shroud dalam wawancaranya di Dexerto.
2. Call of Duty: Warzone
Warzone adalah jawaban Activision atas tren battle royale. Game ini berhasil menggabungkan ciri khas Call of Duty yang penuh aksi dengan elemen survival ala battle royale. Dengan map luas, berbagai senjata modern, dan sistem loadout yang fleksibel, Warzone menjadi pilihan utama para gamer FPS modern.
Warzone juga sukses di berbagai platform, termasuk PC, PlayStation, dan Xbox, dengan jutaan pemain aktif tiap bulannya.
3. Valorant
Gabungan dari gameplay taktis ala CS dan karakter dengan skill unik ala Overwatch menjadikan Valorant sebagai salah satu game FPS terfavorit saat ini. Game besutan Riot Games ini memiliki komunitas aktif di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Dengan pendekatan esports yang kuat, Valorant cepat meraih tempat di hati gamer kompetitif.
“Valorant menciptakan keseimbangan antara skill menembak dan pemanfaatan kemampuan agen,” tulis Dot Esports dalam ulasannya.
4. Overwatch 2
Dirilis sebagai lanjutan dari Overwatch, game ini tetap setia pada konsep hero shooter, namun dengan peningkatan grafis, sistem PvE (player vs environment), dan pengalaman bermain yang lebih dinamis.
Overwatch 2 menekankan kerja sama tim dengan karakter-karakter yang memiliki peran khusus: tank, damage, dan support. Gaya bermainnya cenderung lebih kasual namun tetap menuntut koordinasi tinggi.
5. Rainbow Six Siege
Berbeda dari FPS pada umumnya, Rainbow Six Siege dari Ubisoft mengedepankan elemen taktis dan penghancuran lingkungan secara realistis.
Pemain harus merancang strategi, menempatkan gadget, dan menggunakan operator dengan kemampuan spesifik untuk memenangkan ronde.
Game ini digemari oleh gamer yang menyukai pendekatan realistis dan permainan tim yang penuh perhitungan.
6. Apex Legends
Sebagai game battle royale dari Respawn Entertainment, Apex Legends menghadirkan permainan cepat, mekanik parkour, dan hero dengan kemampuan unik. Tak seperti PUBG atau Warzone, Apex lebih “arcade” dan futuristik, menjadikannya menarik bagi gamer yang menyukai aksi cepat dan gerakan lincah.
Game ini juga mendapat pujian karena desain karakternya yang inklusif dan narasi yang terus berkembang.
7. PUBG: Battlegrounds
Meskipun kini lebih dikenal sebagai game battle royale, PUBG memiliki akar dari genre FPS. Sensasi tembak-tembakan realistis dengan sistem recoil yang menantang membuat game ini tetap relevan di kalangan pemain yang menyukai gaya bertahan hidup dan strategi open world.
Versi PC maupun mobile-nya (PUBG Mobile) tetap digemari, terutama di kawasan Asia.
8. DOOM Eternal
Sebagai penerus game FPS klasik dari era 90-an, DOOM Eternal membawa kembali nostalgia dengan gaya bermain yang sangat cepat, brutal, dan penuh aksi. Musuh datang silih berganti, dan pemain dituntut untuk terus bergerak, menghindar, dan menyerang dengan beragam senjata ikonik.
Game ini bukan hanya tentang menembak, tapi juga soal ritme dan refleks.
9. Battlefield V & 2042
Seri Battlefield dikenal karena skala pertempurannya yang luas dan medan perang yang realistis. Battlefield V membawa pemain ke era Perang Dunia II, sementara Battlefield 2042 menghadirkan konflik futuristik dengan kendaraan tempur dan teknologi mutakhir.
Mode multiplayer dengan puluhan pemain di satu map jadi daya tarik utama game ini.
10. Halo: Infinite
Eksklusif untuk platform Xbox dan PC, Halo Infinite adalah bagian dari waralaba legendaris Halo. Dengan karakter Master Chief yang ikonik, game ini menggabungkan cerita yang mendalam dengan mode multiplayer seru yang mengusung gaya sci-fi FPS klasik.