Lebih dari Sekadar Hiburan: Deretan Game dengan Cerita yang Kuat dan Menguras Emosi
- hollywoodreporter.com
Digital, VIVA – Video game seringkali dipandang sebelah mata, sekadar hiburan pengisi waktu luang. Namun, bagi para gamer sejati, game lebih dari itu.
Beberapa judul bahkan mampu menyajikan narasi yang mendalam, karakter yang kompleks, dan alur cerita yang tak terduga, meninggalkan kesan yang abadi layaknya sebuah novel atau film terbaik.
Game-game ini tak hanya memanjakan mata dengan grafis memukau, tetapi juga menyentuh hati dan pikiran, bahkan tak jarang menguras emosi.
Penasaran game apa saja yang berhasil membangun dunia dengan cerita yang kuat? Simak artikelnya:
1. The Last of Us Part I & II: Epik Bertahan Hidup dalam Dunia Apokaliptik
The Last of Us
- -
Tidak mungkin berbicara tentang game dengan cerita kuat tanpa menyebut The Last of Us. Dikembangkan oleh Naughty Dog, kedua seri ini menawarkan perjalanan emosional yang intens di dunia pasca-apokaliptik yang dihuni oleh makhluk terinfeksi dan manusia yang lebih berbahaya.
The Last of Us Part I memperkenalkan kita pada Joel, seorang penyintas yang kehilangan segalanya, dan Ellie, seorang gadis muda yang mungkin menjadi kunci bagi kelangsungan hidup umat manusia. Hubungan mereka, yang berawal dari keengganan hingga ikatan yang tak terpatahkan, adalah inti dari cerita ini. Setiap keputusan, setiap pengorbanan, terasa begitu nyata dan berat.
Kemudian hadir The Last of Us Part II, yang berani mengambil risiko dengan narasi yang lebih gelap dan menantang. Game ini mengeksplorasi tema balas dendam, trauma, dan siklus kekerasan dengan cara yang brutal namun sangat manusiawi. Pemain dipaksa untuk melihat berbagai perspektif dan mempertanyakan konsep benar dan salah, membuat pengalaman bermainnya terasa begitu mendalam dan menghantui.
2. Red Dead Redemption 2: Ode Klasik bagi Era Koboi yang Sekarat
Rockstar Games, yang dikenal dengan kebebasan dunia terbukanya, mencapai puncak penceritaan mereka dengan Red Dead Redemption 2. Game ini adalah sebuah mahakarya yang menempatkan pemain dalam sepatu Arthur Morgan, seorang anggota geng Van der Linde yang berjuang untuk bertahan hidup di penghujung era koboi Amerika.
Cerita RDR2 adalah perjalanan epik tentang loyalitas, kehormatan, dan penebusan. Setiap karakter dalam geng memiliki kisahnya sendiri, dan interaksi antara mereka terasa begitu organik. Rockstar berhasil menciptakan dunia yang hidup dan bernapas, di mana setiap percakapan, setiap misi sampingan, dan setiap momen sepi di alam liar berkontribusi pada pembangunan narasi yang luar biasa. Akhir cerita Arthur Morgan adalah salah satu yang paling mengharukan dan tak terlupakan dalam sejarah video game.
3. God of War (2018) & God of War Ragnarök: Ayah dan Anak di Mitologi Nordik
God of War (2018)
- -
Seri God of War melakukan reboot yang brilian pada tahun 2018, menggeser fokus dari kemarahan Kratos yang tak terbendung menjadi perjalanan seorang ayah untuk membesarkan putranya, Atreus, di alam semesta mitologi Nordik.
Game ini tidak hanya memukau secara visual dan mekanik, tetapi juga menghadirkan kedalaman emosional yang tak terduga. Hubungan Kratos dan Atreus, yang awalnya canggung dan penuh ketegangan, berkembang menjadi ikatan yang kuat dan saling memahami. Cerita ini mengeksplorasi tema warisan, identitas, dan peran sebagai orang tua. Setiap pertemuan dengan dewa-dewa dan makhluk mitologi lainnya terasa bermakna, seringkali mengungkap lebih banyak tentang karakter utama itu sendiri.
God of War Ragnarök melanjutkan kisah tersebut dengan skala yang lebih besar, menghadirkan klimaks yang mendebarkan dan menguras emosi, memperdalam dinamika keluarga, dan membuka wawasan baru tentang nasib.
4. Life Is Strange: Pilihan yang Mengubah Takdir
Berbeda dengan game action-adventure di atas, Life Is Strange menawarkan pengalaman naratif yang lebih fokus pada pilihan pemain. Game petualangan episodik ini mengikuti Max Caulfield, seorang siswi fotografi yang menemukan bahwa ia memiliki kemampuan untuk memundurkan waktu.
Kekuatan utama Life Is Strange terletak pada kemampuannya untuk membuat pemain merasakan dampak dari setiap keputusan kecil. Setiap pilihan dialog atau tindakan dapat memiliki konsekuensi yang jauh jangkauannya, menciptakan jalinan cerita yang bercabang dan memicu pemikiran mendalam tentang moralitas dan empati. Hubungan antara Max dan Chloe, sahabatnya, adalah inti emosional dari game ini, dan pemain akan diajak melewati pasang surut drama persahabatan, pengkhianatan, dan penebusan.
5. What Remains of Edith Finch: Kisah Keluarga yang Tragis dan Puitis
What Remains of Edith Finch adalah sebuah walking simulator yang secara brilian menceritakan kisah tragis keluarga Finch, di mana setiap anggota keluarga mati dengan cara yang tidak biasa. Pemain menjelajahi rumah besar mereka, menemukan kamar-kamar yang terkunci dan menyingkap cerita kematian masing-masing anggota keluarga melalui perspektif mereka.
Game ini adalah contoh sempurna bagaimana narasi dapat disampaikan secara inovatif dan puitis melalui medium game. Setiap cerita kematian disajikan dengan gaya gameplay yang unik, membuat pengalaman bermainnya terasa segar dan mengharukan. What Remains of Edith Finch adalah meditasi tentang kehidupan, kematian, dan bagaimana cerita-cerita keluarga membentuk siapa diri kita.