6 Cara Memainkan Fanny di Mobile Legends, Hero Tersulit Jadi Terasa Gampang
- Istimewa
Sebelum masuk ke rank atau mode klasik, sebaiknya kamu habiskan waktu latihan di custom mode. Di sini kamu bisa belajar mengenali berbagai layout dinding di map tanpa gangguan lawan. Cobalah berlatih menghubungkan dua titik dengan kabel secara berturut-turut, misalnya dari buff merah ke mid lane. Ini akan membentuk muscle memory yang krusial saat kamu bermain dalam pertandingan sebenarnya.
Latihan ini sangat penting karena mobilitas Fanny sangat tergantung pada arah dan jarak kabel yang kamu lempar. Selain itu, belajar menggunakan kamera manual juga sangat membantu. Dengan kontrol kamera yang fleksibel, kamu bisa melempar kabel lebih jauh dan presisi. Awalnya memang sulit, tapi setelah terbiasa, kamu bisa mengontrol Fanny seperti seorang pro player.
3. Gunakan Build yang Tepat
Tanpa build yang tepat, Fanny akan mudah kehabisan energi dan tidak bisa bertahan lama di war. Build pertama yang wajib kamu miliki adalah Bloodlust Axe, karena memberikan spell vamp yang sangat berguna agar Fanny tetap hidup saat spam kabel. Selanjutnya, Malefic Roar dan Blade of Heptaseas sangat membantu dalam memberikan burst damage kepada lawan yang memakai armor tinggi.
Selain itu, kamu bisa mempertimbangkan Hunter Strike untuk mobilitas tambahan dan Immortality untuk memberikan kesempatan kedua di late game. Pilihan sepatu juga penting: gunakan Tough Boots jika banyak crowd control dari musuh, atau Warrior Boots jika melawan banyak fighter/marksman. Sesuaikan build dengan komposisi tim lawan agar Fanny lebih efektif.
4. Main di Jungle, Bukan Lane
Fanny bukan hero yang cocok berada di lane karena terlalu bergantung pada buff biru. Jika kamu berada di lane, kamu akan sangat cepat kehabisan energi dan tidak bisa spam kabel. Oleh karena itu, selalu pilih role jungler saat menggunakan Fanny. Ambil buff biru terlebih dahulu sebelum farming di area lain.
