Samsung Galaxy S25 Ultra vs IQOO 13: Duel Flagship Rp20 Jutaan vs Rp10 Jutaan, Siapa Jawaranya?
- YouTube
Dengan harga hampir setengahnya, iQOO 13 langsung menggoda pengguna yang menginginkan performa flagship tanpa menguras kantong. Tapi apakah perbedaan harga tersebut setimpal dengan fitur?
Desain dan Tampilan
Galaxy S25 Ultra menggunakan rangka titanium dengan Gorilla Glass di depan-belakang, sementara iQOO 13 memakai rangka aluminium dengan kaca Gorilla Victus di depan dan kaca matte di belakang. Keduanya terasa premium, namun iQOO sedikit lebih ramping (8,1 mm vs 8,2 mm) dan ringan (213 g vs 218 g).
S25 Ultra membawa layar 6,9 inci Dynamic AMOLED 2X dengan resolusi 3120 x 1440 dan refresh rate 120Hz. iQOO 13 unggul di sini dengan LTPO AMOLED 6,82 inci beresolusi 3168 x 1440 dan refresh rate 144Hz. Kecerahan pun jadi poin kuat iQOO, mencapai 4.500 nits, mengalahkan 2.600 nits milik Samsung.
Performa dan Benchmark
Kedua ponsel ditenagai oleh Snapdragon 8 Elite, namun Galaxy S25 Ultra memakai versi overclocked dengan kecepatan hingga 4,4 GHz, sedikit lebih tinggi dari iQOO 13 yang diatur di 4,32 GHz. Dalam pengujian benchmark Geekbench, S25 Ultra unggul tipis: 3108 (single-core) dan 9833 (multi-core) vs iQOO 13 dengan 3057 dan 9640.
Namun hasil berbeda tampak di AnTuTu, di mana iQOO 13 mengungguli S25 Ultra secara mengejutkan: 2,7 juta vs 2,3 juta poin. Untuk 3DMark, Samsung kembali unggul, menunjukkan kestabilan grafis yang lebih baik.
