Kenapa Kamera iPhone di Jepang Tidak Bisa di-Silent? Ini Alasan Mengejutkannya!
- Apple
Digital – Kalau kamu pernah beli iPhone dari Jepang atau punya teman yang pakai iPhone Jepang, mungkin kamu sempat heran: kenapa setiap kali memotret, suara shutter kamera tetap bunyi, meskipun mode silent atau volume sudah dimatikan? Nggak cuma ganggu, ini juga bikin momen candid jadi kurang maksimal. Tapi, ternyata ini bukan bug atau kesalahan teknis, melainkan aturan resmi!
Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Bukan Salah iPhone-nya, tapi Regulasi di Jepang
Alasan utama kenapa kamera iPhone (dan juga sebagian besar ponsel lain) di Jepang tidak bisa di-silent saat memotret adalah karena aturan hukum lokal di Jepang. Pemerintah Negeri Sakura punya kebijakan ketat soal privasi dan keamanan, terutama terkait kasus penyalahgunaan kamera di tempat umum.
Kebijakan ini diberlakukan untuk mencegah tindakan tidak etis seperti pengambilan foto diam-diam di ruang publik, misalnya di transportasi umum, tempat kerja, atau bahkan sekolah. Dengan suara shutter yang tidak bisa dimatikan, diharapkan pengguna lebih bertanggung jawab saat menggunakan kamera ponsel.
Aturan Ini Juga Berlaku di Korea Selatan
Menariknya, aturan serupa juga berlaku di Korea Selatan. Jadi, bukan cuma iPhone Jepang saja yang punya suara kamera yang wajib aktif, tapi juga ponsel dari Korea. Ini menunjukkan bahwa fenomena ini bukan masalah perangkat, melainkan bagian dari peraturan negara.
iPhone Jepang Tidak Bisa Mengubah Region
Mungkin kamu berpikir, “Lah, tinggal ganti region aja ke negara lain kan?” Sayangnya, Apple membuat iPhone versi Jepang dikunci secara default untuk mengikuti aturan lokal. Jadi, meskipun kamu mengatur region ke negara lain di pengaturan, suara kamera tetap akan bunyi. Ini adalah bagian dari pengamanan sistem iOS untuk tetap taat aturan hukum di negara asal perangkat.
Solusi? Tidak Ada yang Resmi
Satu hal yang perlu digarisbawahi, tidak ada cara resmi dari Apple untuk mematikan suara shutter kamera di iPhone versi Jepang. Beberapa pengguna mungkin mencoba jailbreak atau aplikasi pihak ketiga, tapi hal ini tidak disarankan karena bisa berisiko pada keamanan perangkat dan garansi.
Alternatif lainnya, kamu bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga yang memiliki fitur kamera diam, walaupun hasilnya mungkin tidak seoptimal kamera bawaan iPhone.
Apa Dampaknya untuk Pengguna?
Buat pengguna biasa, ini mungkin hanya soal kenyamanan saat memotret. Tapi bagi content creator, fotografer jalanan, atau traveler yang suka mengabadikan momen tanpa menarik perhatian, suara shutter ini bisa jadi cukup mengganggu.
Jadi, sebelum kamu beli iPhone dari Jepang (misalnya karena harganya lebih murah), pastikan kamu sudah siap menerima fitur suara kamera yang tidak bisa di-nonaktifkan.
Suara shutter kamera iPhone di Jepang tidak bisa di-silent karena memang diwajibkan oleh hukum untuk menjaga privasi dan mencegah penyalahgunaan kamera. Ini bukan kesalahan teknis atau bug, tapi bentuk komitmen terhadap keamanan publik. Meskipun ada beberapa cara tidak resmi untuk mengakalinya, tetap disarankan untuk mengikuti aturan agar tidak melanggar hukum lokal atau merusak perangkat.
Jadi, sekarang kamu tahu, kenapa iPhone Jepang selalu “berisik” saat memotret. Bukan karena iPhonenya “bandel”, tapi justru karena ia terlalu patuh pada aturan!