Tips Memilih Charger iPhone agar Tidak Cepat Rusak dan Tetap Awet

Digital – Charger iPhone adalah salah satu komponen penting yang sering kali jadi korban utama penggunaan harian. Sayangnya, tidak sedikit pengguna iPhone yang mengalami masalah seperti kabel mudah putus, charger cepat panas, atau bahkan tidak bisa mengisi daya sama sekali. Padahal, penyebab utamanya bisa jadi berasal dari kesalahan dalam memilih charger yang tepat.

Banyak orang berpikir semua charger iPhone itu sama saja, asalkan bisa mengisi daya. Padahal, memilih charger yang salah tidak hanya membuat charger cepat rusak, tapi juga bisa merusak baterai iPhone-mu. Nah, supaya kamu nggak salah pilih lagi, yuk simak tips memilih charger iPhone yang awet dan aman berikut ini!

1. Pastikan Charger Bersertifikasi MFi (Made for iPhone)

Apple punya standar ketat untuk aksesori, termasuk charger. Pastikan charger yang kamu beli punya label MFi (Made for iPhone/iPad/iPod). Sertifikasi ini menjamin bahwa charger tersebut telah melalui proses pengujian kualitas dan aman digunakan di perangkat Apple.

Biasanya, charger dengan sertifikasi MFi memiliki performa yang stabil, tidak cepat panas, dan tidak menyebabkan error seperti “aksesori tidak didukung”.

2. Gunakan Charger Original atau dari Brand Resmi

Meskipun charger original iPhone relatif mahal, namun kualitas dan keamanannya jelas terjamin. Kalaupun kamu memilih charger pihak ketiga, pilih brand yang sudah punya reputasi baik dan punya dukungan resmi untuk produk Apple, seperti Anker, Aukey, Ugreen, atau Baseus.

Hindari charger KW yang harganya jauh lebih murah karena biasanya kualitas komponennya rendah dan berisiko merusak port charging atau bahkan menyebabkan korsleting.

3. Perhatikan Output Daya Charger

iPhone saat ini mendukung fast charging dengan daya hingga 20W. Nah, kalau kamu ingin mengisi daya lebih cepat dan aman, pastikan adapter charger-mu memiliki output 5V/3A atau 9V/2.2A.

Menggunakan charger dengan output yang tidak sesuai bisa membuat proses charging lambat atau bahkan merusak baterai dalam jangka panjang.

4. Cek Kualitas Kabel Lightning

Kabel adalah bagian yang paling sering rusak karena sering ditekuk atau ditarik-tarik. Pilih kabel dengan material yang kuat, seperti braided nylon, dan dilengkapi pelindung pada bagian ujung konektor.

Selain itu, pastikan kabel juga bersertifikasi MFi agar bisa berfungsi dengan maksimal tanpa risiko gangguan pengisian daya atau transfer data.

5. Hindari Charger yang Panas Berlebihan

Salah satu tanda charger berkualitas buruk adalah cepat panas saat digunakan. Charger yang terlalu panas bukan hanya berbahaya bagi charger itu sendiri, tapi juga bisa merusak baterai dan komponen iPhone-mu.

Pilih charger dengan sistem proteksi seperti overheat protection, overvoltage, dan short circuit protection untuk perlindungan lebih maksimal.

6. Pertimbangkan Charger dengan Teknologi GaN

GaN (Gallium Nitride) adalah teknologi terbaru yang membuat charger lebih kecil, lebih efisien, dan lebih dingin dibandingkan charger biasa. Charger GaN cocok untuk kamu yang ingin fast charging dengan suhu yang stabil.

Meski harganya sedikit lebih mahal, namun dari segi daya tahan dan efisiensi, charger GaN patut dipertimbangkan.

7. Beli di Toko Terpercaya

Pastikan kamu membeli charger iPhone dari toko resmi, baik online maupun offline. Hindari beli dari sumber tidak jelas karena banyak produk tiruan beredar yang secara fisik mirip, tapi kualitas jauh berbeda.

Baca review, cek rating toko, dan pastikan ada garansi jika sewaktu-waktu charger bermasalah.

Memilih charger iPhone bukan hanya soal harga atau bentuk, tapi juga menyangkut kualitas, keamanan, dan daya tahan. Dengan memilih charger yang tepat, bersertifikasi MFi, output sesuai, dari brand terpercaya, kamu bisa mencegah kerusakan dini pada charger dan juga melindungi baterai iPhone agar tetap awet.

Ingat, charger yang baik adalah investasi untuk menjaga kesehatan iPhone-mu. Jadi jangan asal murah, tapi pastikan aman dan berkualitas!