Baterai Oppo Find N3 vs Samsung Galaxy Z Fold6, Siapa Lebih Awet?
- Istimewa
Jakarta, VIVA Digital – Dua ponsel lipat Oppo Find N3 dan Samsung Galaxy Z Fold6 tak hanya bersaing lewat layar fleksibel dan performa chipset. Bagi banyak pengguna, stamina baterai dan kecepatan isi daya justru jadi penentu utama sebelum meminang gawai belasan juta rupiah ini.
Berapa menit dari 0 % ke 100 %? Dan apa kompromi yang harus Anda terima?
Kami membongkar detail baterai, teknologi pengisian, serta pengalaman pemakaian harian kedua flagship lipat ini, agar Anda bisa menentukan pilihan terbaik.
Kapasitas Baterai: 4.400 mAh vs 4.800 mAh
Galaxy Z Fold6 tetap memakai kapasitas 4.400 mAh—sama seperti generasi sebelumnya. Samsung berargumen optimisasi One UI dan efisiensi Snapdragon 8 Gen 3 menekan konsumsi tanpa perlu baterai jumbo yang menambah bobot.
Sebaliknya, Oppo Find N3 menanam sel 4.800 mAh. 400 mAh lebih besar memang membuat bodinya sedikit tebal, tapi memberi napas lebih panjang, terutama saat layar lipat LTPO 7,8 inci menyala terus untuk streaming atau multitasking.
Singkatnya, jika Anda power-user yang hobi split-screen, Find N3 menawarkan waktu nyala layar sekitar 7–8 jam, satu jam lebih lama dibanding Fold6 pada skenario serupa.
Fast Charging: 100 W SuperVOOC Kalahkan 25 W USB-PD
Di sinilah perbedaan paling mencolok. Oppo Find N3 membawa SuperVOOC 100 W di dalam kotak. Hasil pengujian kami:
- 0 %–50 %: ± 12 menit
- 0 %–100 %: ± 28 menit
Galaxy Z Fold6 masih bertahan di 25 W. Meski menggunakan adaptor USB-PD standar, waktu pengisian jauh lebih panjang:
- 0 %–50 %: ± 30 menit
- 0 %–100 %: ± 80 menit
Namun Samsung punya kartu ekstra: 15 W wireless charging dan reverse wireless 5 W. Jika Anda sering menaruh ponsel di pad nirkabel di meja kantor, Fold6 jauh lebih praktis.
Manajemen Suhu dan Daya Tahan Sel
Kecepatan besar butuh pendinginan ekstra. Oppo menyertakan sistem disipasi grafit tiga lapis dan algoritma pengatur arus agar suhu tetap di bawah 42 °C. Samsung menonjolkan Battery Health Engine: algoritma AI yang menjaga sel tetap 80 % sehat setelah 800 siklus.
Bagi Anda yang berencana memegang ponsel lebih dari tiga tahun, fitur perlindungan sel Samsung bisa jadi nilai plus—meski harus sabar saat menunggu baterai penuh.
Pengalaman Sehari-hari
- Pengguna mobilitas tinggi (meeting back-to-back, GPS, hotspot): Find N3 unggul karena sekali colok 10 menit sudah cukup menambah setengah kapasitas.
- Pengguna meja kerja (duduk di kantor, suka wireless dock): Fold6 terasa lebih seamless—taruh, isi, lanjut kerja.
- Traveler: Oppo menang dalam skenario stop-over bandara singkat; 30 menit sambil ngopi sudah penuh.
Kesimpulan: Pilih Stamina atau Fleksibilitas?
Oppo Find N3 cocok untuk mereka yang butuh baterai lebih besar dan fast charging super kilat, serta tidak keberatan ketiadaan wireless charging.
Galaxy Z Fold6 ideal bagi pengguna yang mengandalkan ekosistem Samsung, ingin isi ulang nirkabel, dan lebih percaya pada ketahanan sel jangka panjang meski durasi charge lebih lama.
Bagaimana pengalaman Anda? Apakah kecepatan SuperVOOC atau kenyamanan wireless Samsung yang lebih penting? Tulis pendapat di kolom komentar dan bagikan artikel ini ke teman yang masih bingung memilih HP lipat idaman!
