Samsung Galaxy Z Fold 7 Bisa Jadi Pengganti Laptop?

Digital – Samsung Galaxy Z Fold 7 adalah salah satu ponsel lipat terbaik yang menawarkan fleksibilitas luar biasa. Namun, dengan harga yang terbilang fantastis, banyak orang bertanya-tanya, seberapa canggih perangkat ini dan apakah bisa menggantikan laptop? 

Secara konsep, jawabannya mungkin bisa, terutama dengan fitur Samsung DeX yang memungkinkan ponsel dihubungkan ke monitor, keyboard, dan mouse untuk menjadi semacam mini-PC.

Tapi apakah praktiknya semudah itu? Seorang pengguna yang dilansir dari Tom’s Guide mencoba menggunakan Galaxy Z Fold 7 sebagai pengganti laptop selama sehari penuh, dan hasilnya ternyata tidak sesederhana yang dibayangkan.

Setup Samsung DeX: Mudah, Tapi Tidak Sempurna

Menghubungkan Galaxy Z Fold 7 ke monitor ternyata cukup mudah. Dengan bantuan hub USB-C yang memiliki port HDMI, USB untuk keyboard dan mouse, ponsel langsung bisa berubah jadi “desktop”. Proses setup ini sangat cepat dan tidak membingungkan.

Namun, ada beberapa kendala kecil. Sebagian besar aplikasi berjalan dalam mode mobile, seperti Slack atau Google Drive, yang tampilannya tidak seoptimal versi desktop. Hal ini sedikit mengganggu produktivitas, apalagi bagi mereka yang sudah terbiasa dengan layout versi laptop.

Menggunakan Layar Ponsel Sebagai Mouse: Tidak Praktis

Masalah mulai muncul saat mencoba menggunakan layar Galaxy Z Fold 7 sebagai mouse. Secara teknis, layar dibagi menjadi empat bagian untuk menggerakkan kursor, tapi arah gerakan tidak selalu sesuai. Jika ponsel diposisikan berbeda, gerakan kursor bisa jadi tidak sinkron, misalnya menggeser ke kanan tapi kursor justru turun.

Selain itu, menggunakan keyboard bawaan di layar ponsel juga jauh dari nyaman. Layout-nya memiliki celah besar di tengah, membuat mengetik cepat hampir mustahil. “Touch typing” sama sekali tidak mungkin, kecuali Anda punya jari sekecil boneka.

Konsumsi Baterai yang Boros

Masalah lain adalah baterai yang cepat habis saat mode DeX aktif. Walaupun ponsel tetap dicolokkan ke hub yang terhubung ke charger, konsumsi daya tetap lebih besar daripada pengisian. Akhirnya, ponsel harus dicopot untuk di-charge langsung, yang tentu mengganggu alur kerja.

Posisi dan Keseimbangan yang Merepotkan

Ketika digunakan dalam mode “L-shape” di atas meja, Galaxy Z Fold 7 terasa kurang stabil. Untuk menyeimbangkan ponsel, bagian kamera harus menghadap ke atas, tapi port USB-C justru ada di sisi tersebut. Akibatnya, Anda harus memilih antara keyboard yang goyah atau ponsel yang rawan jatuh.

Apakah Galaxy Z Fold 7 Bisa Menggantikan Laptop?

Secara teknis, iya, Galaxy Z Fold 7 bisa digunakan sebagai pengganti laptop jika dipadukan dengan Samsung DeX, keyboard, dan mouse. Namun, kenyataannya membawa ponsel PLUS keyboard dan mouse tidak lebih praktis dibanding membawa satu laptop saja.

Fitur DeX memang bermanfaat untuk menonton video di TV besar atau sekadar presentasi ringan, tapi untuk kerja serius seperti mengetik artikel panjang atau multitasking berat, laptop tetap lebih unggul.

Galaxy Z Fold 7 bukan pengganti laptop yang ideal, tapi lebih sebagai pelengkap. Jika Anda menginginkan fleksibilitas ekstra, fitur ini menarik. Namun, jika tujuan utama adalah bekerja layaknya laptop, lebih baik tetap menggunakan laptop sungguhan.