Chipset Snapdragon 8 Elite di Galaxy S25 Edge, Lebih Hemat Daya dan Ngebut Buat Gaming? Ini Ulasannya

Samsung Galaxy S25 Edge
Sumber :
  • Samsung

Digital, VIVA – Samsung kembali unjuk gigi lewat peluncuran Galaxy S25 Edge, smartphone flagship tertipis yang tak hanya memikat dari segi desain, tapi juga menawarkan performa gahar berkat penggunaan chipset Snapdragon 8 Elite for Galaxy.

The Real Flagship Killer, OnePlus 13T Jadi HP Termurah yang Pakai Snapdragon 8 Elite

 

Chipset ini menjadi tulang punggung dari seluruh pengalaman pengguna di Galaxy S25 Edge, menjanjikan efisiensi daya, kestabilan suhu, dan performa tinggi yang dirancang khusus untuk perangkat Samsung.

Ingin Coba Google Veo 3? Ini Syarat Gabung dalam Daftar Tunggu

Lantas, sehebat apa chipset ini dan bagaimana pengaruhnya terhadap kinerja Galaxy S25 Edge secara keseluruhan?

 

Snapdragon 8 Elite for Galaxy, Apa Bedanya?

AI Makin Realistis! Begini Cara Pakai Google Veo 3 di HP Tanpa Bayar

 

Snapdragon 8 Elite for Galaxy adalah varian khusus dari keluarga Snapdragon 8 Gen 3 yang telah dioptimalisasi untuk Samsung. Versi "Elite" ini menawarkan clock speed CPU dan GPU yang lebih tinggi, menjadikannya lebih bertenaga dibanding chipset standar.

 

Samsung S25 Edge

Photo :
  • Samsung

 

 

Menurut laporan dari GSMArena dan Android Authority, varian ini memiliki kecepatan prime core hingga 3,4 GHz, serta GPU Adreno yang lebih powerful dengan dukungan ray tracing dan rendering grafis berbasis AI.

 

Samsung juga bekerja sama erat dengan Qualcomm untuk menghadirkan sistem pendingin vapor chamber ultra-tipis pada Galaxy S25 Edge, yang mampu menjaga suhu tetap stabil bahkan saat digunakan bermain game berat seperti Genshin Impact atau Call of Duty Mobile.

 

Performa di Dunia Nyata: Multitasking, Gaming, hingga Editing Foto AI

 

Pengujian dari situs TechRadar menunjukkan bahwa Galaxy S25 Edge dengan Snapdragon 8 Elite mencetak skor 1.980.000 poin di AnTuTu Benchmark, yang menempatkannya di jajaran atas smartphone Android saat ini.

 

Dalam uji nyata, ponsel ini mampu membuka lebih dari 20 aplikasi dalam mode multitasking tanpa penurunan performa. Untuk gaming, judul berat seperti PUBG: New State dan Fortnite berjalan dengan lancar di setting grafis tertinggi tanpa overheating signifikan.

 

Chipset ini juga menunjang fitur AI editing tools di kamera Galaxy S25 Edge. Pengolahan gambar lebih cepat, termasuk saat pengguna menggunakan fitur penghapus objek, remaster foto, dan edit latar belakang.

 

 

Efisiensi Daya: Tangguh Meski Baterai Kecil

 

Salah satu keunggulan utama Snapdragon 8 Elite adalah efisiensi daya yang ditingkatkan melalui arsitektur 4nm dan pengelolaan daya berbasis AI. Meski Galaxy S25 Edge hanya dibekali baterai 3.900 mAh, konsumsi dayanya tergolong irit dalam skenario ringan hingga sedang.

 

Namun, untuk penggunaan berat seharian, kapasitas baterai yang kecil masih menjadi kendala. Berdasarkan data dari PhoneArena dan Tom’s Guide:

 

Aktivitas Durasi
Browsing 12 jam 38 menit
Streaming 7 jam 44 menit
Gaming 9 jam 38 menit
Screen-on Time Sekitar 6 jam 22 menit

 

Artinya, chipset Snapdragon 8 Elite memang membantu menghemat daya, namun tetap belum cukup menutupi keterbatasan kapasitas baterai yang mungil.

 

 

 

Walau fokus utama artikel ini pada chipset, spesifikasi lain di Galaxy S25 Edge juga tidak bisa diabaikan. Layarnya memakai panel Dynamic AMOLED 2X QHD+ dengan refresh rate adaptif 1–120Hz yang mendukung Vision Booster dan Adaptive Color Tone.

 

Di sektor kamera, pengguna disuguhkan sensor utama 200MP dengan OIS dan 2x optical-quality zoom, hasilnya sebanding dengan Galaxy S25 Ultra.

Lensa ultra-wide 12MP dan kamera selfie 12MP melengkapi kebutuhan fotografi harian. Semua ini dibungkus dalam bodi super tipis 5,8 mm dan bobot ringan hanya 163 gram.

 

Kesimpulan: Chipset Snapdragon 8 Elite Jadi Daya Tarik Utama

 

Samsung Galaxy S25 Edge bukan hanya soal desain tipis. Chipset Snapdragon 8 Elite for Galaxy menjadi alasan utama mengapa ponsel ini layak dilirik.

Dengan performa kencang, efisiensi daya tinggi, dan kemampuan grafis yang mumpuni, chipset ini menjadikan Galaxy S25 Edge cocok untuk pengguna power-user, gamer, dan content creator.

 

Meski kapasitas baterai tidak besar, efisiensi daya dari Snapdragon 8 Elite masih bisa menutupi kekurangannya dalam penggunaan moderat. Untuk kamu yang ingin smartphone flagship tipis tanpa mengorbankan tenaga, Galaxy S25 Edge layak masuk daftar pertimbangan.