10 Tips Fotografi dengan iPhone: Bikin Foto Setara DSLR, Cocok Buat Jadi Fotografer Profesional
- Toms Guide/Future
VIVA Digital – Apple terus menghadirkan teknologi kamera smartphone canggih yang mampu bersaing dengan kamera profesional. Tidak heran, banyak fotografer bahkan content creator yang kini mengandalkan iPhone sebagai perangkat utama untuk menghasilkan karya visual berkualitas tinggi.
Bukan hanya soal resolusi atau jumlah lensa, tapi kombinasi sensor besar, dukungan format ProRAW, lensa telephoto hingga 5x (khusus iPhone 15 Pro Max), serta chip pemrosesan gambar mutakhir membuat iPhone Pro Max bisa disebut sebagai “kamera profesional dalam genggaman”.
Meski begitu, semua teknologi ini tidak akan berarti banyak jika kamu hanya memotret dengan cara asal jepret.
Untuk benar-benar memaksimalkan kemampuan kamera iPhone, ada teknik, trik, dan fitur khusus yang wajib kamu kuasai.
Inilah 10 tips fotografi dengan iPhone yang bisa membuat hasil fotomu naik kelas, bahkan mendekati kualitas kamera DSLR atau mirrorless.
1. Aktifkan Format ProRAW untuk Detail Maksimal
Bagi pengguna iPhone Pro, Apple ProRAW adalah senjata rahasia. Format ini menyimpan data gambar yang lebih kaya dibanding JPEG atau HEIC. Kamu bisa mengedit exposure, white balance, hingga dynamic range tanpa mengurangi kualitas foto.
ProRAW tersedia sejak iPhone 12 Pro, tapi semakin powerful di iPhone 14 Pro dan 15 Pro dengan pilihan resolusi 48MP. Mode ini sangat cocok untuk foto landscape, arsitektur, atau potret dengan pencahayaan rumit.
iPhone 12 Pro Max
- -
2. Gunakan Lensa Telephoto 3x–5x untuk Potret Dramatis
iPhone 13–14 Pro Max dibekali telephoto 3x, sedangkan iPhone 15 Pro Max punya telephoto 5x yang memberikan efek kompresi latar belakang lebih estetik. Dengan lensa ini, wajah subjek terlihat lebih proporsional, dan background tampak lebih dekat.
Hindari digital zoom karena kualitasnya akan turun drastis. Gunakan tombol zoom 3x atau 5x untuk hasil yang lebih tajam.
3. Manfaatkan AE/AF Lock untuk Fokus Stabil
Kamu bisa mengunci fokus dan eksposur dengan menekan lama layar hingga muncul tulisan “AE/AF LOCK”. Fitur ini penting saat memotret di kondisi cahaya yang berubah-ubah, misalnya ketika sinar matahari tertutup awan. Dengan begitu, hasil foto tetap konsisten dan tidak over-exposure.
4. Kuasai Night Mode dengan Kontrol Manual
Night Mode di iPhone otomatis aktif di kondisi minim cahaya. Tapi jangan berhenti di mode default. Tap ikon kuning di pojok layar untuk mengatur durasi eksposur hingga 30 detik (gunakan tripod agar hasilnya tajam).
Hasil foto malam hari, cityscape, atau bintang di langit bisa lebih terang, minim noise, dan dramatis.
5. Terapkan Photographic Styles untuk Konsistensi Warna
Sejak iPhone 13, Apple menghadirkan Photographic Styles, semacam preset bawaan kamera. Kamu bisa memilih “Rich Contrast”, “Warm”, atau membuat gaya sendiri. Bedanya dengan filter biasa, gaya ini diterapkan langsung di proses pemotretan, sehingga warna lebih natural dan konsisten.
6. Aktifkan Grid dan Leveler untuk Komposisi Simetris
Fotografi bukan hanya soal teknis, tapi juga komposisi. Aktifkan Grid di Settings > Camera, lalu gunakan Rule of Thirds agar foto lebih menarik.
Tambahan fitur Leveler (garis horizontal kuning) juga membantu menjaga agar foto flatlay atau objek datar tidak miring. Cocok untuk foto makanan atau produk.
7. Gunakan Burst Mode untuk Aksi Spontan
Ingin menangkap momen cepat? Geser tombol shutter ke kiri untuk masuk ke burst mode. Fitur ini sangat berguna untuk memotret anak kecil, hewan, atau momen olahraga.
Di iOS 17, kamu bisa atur agar tombol volume up menjadi shortcut untuk burst mode. Lebih praktis, kan?
8. Coba Aplikasi Kamera Pihak Ketiga untuk Mode Manual
Meski aplikasi kamera bawaan iPhone sudah powerful, ada aplikasi pihak ketiga seperti Halide, ProCamera, atau Manual yang menawarkan kontrol penuh. Kamu bisa mengatur ISO, shutter speed, fokus manual, hingga white balance seperti menggunakan kamera DSLR.
Dengan aplikasi ini, fotografer yang ingin bereksperimen akan lebih leluasa.
9. Perhatikan Cahaya dan Manfaatkan HDR Otomatis
Kamera iPhone memang canggih dengan Smart HDR yang otomatis menggabungkan beberapa exposure. Tapi ingat, inti fotografi tetap cahaya. Pelajari arah cahaya agar hasil foto lebih dramatis.
Coba teknik backlight untuk membuat siluet atau rim light, sehingga hasil foto lebih artistik.
10. Edit Foto dengan Aplikasi Profesional
Jangan biarkan hasil foto mentah begitu saja. Aplikasi editing seperti Lightroom Mobile, Snapseed, atau VSCO bisa mengubah hasil biasa menjadi luar biasa.
Lightroom cocok untuk editing ProRAW dengan kontrol detail. Snapseed lebih simpel untuk retouch cepat. Sementara VSCO banyak dipilih karena filter filmik yang estetik.
Pada akhirnya, fotografi bukan hanya soal teknologi, tapi juga kreativitas. Jadi, jangan ragu untuk bereksperimen dengan komposisi, cahaya, dan gaya pemotretan. Siapa tahu, dari kamera iPhone di tanganmu lahir karya visual yang bisa bersaing di level profesional.