Snapdragon 8 Elite Gen 5 Resmi Dirilis: Klaim Jadi Chipset HP Tercepat di Dunia, Begini Keunggulannya

Snapdragon 8 Elite Gen 5
Sumber :
  • GSM Arena

VIVA Digital – Persaingan chipset smartphone kelas premium kembali memanas. Qualcomm akhirnya mengumumkan Snapdragon 8 Elite Gen 5 sebagai prosesor flagship terbaru dalam ajang Snapdragon Summit 2025 di Hawaii. Chip ini digadang-gadang bakal menjadi otak utama dari berbagai ponsel pintar papan atas yang meluncur tahun ini.

Qualcomm Siapkan Snapdragon 8 Gen 5, Pilihan Flagship dengan Harga Lebih Ramah Dompet

 

Sebagai penerus dari Snapdragon 8 Elite generasi sebelumnya, Qualcomm menyebut chipset anyar ini sebagai “mobile system-on-a-chip tercepat di dunia.” Klaim ini bukan tanpa alasan, sebab Snapdragon 8 Elite Gen 5 membawa peningkatan signifikan dari sisi performa, efisiensi daya, kecerdasan buatan (AI), hingga kemampuan gaming.

Xiaomi 17 Resmi Dirilis, Usung Snapdragon 8 Elite Gen 5 Pertama di Dunia dengan Baterai 7000mAh dan Kamera Serba 50MP

 

Yang menarik, Qualcomm juga menekankan dukungan Agentic AI atau asisten berbasis AI yang lebih personal. Fitur ini memungkinkan ponsel memahami kebiasaan pengguna, memberikan rekomendasi proaktif, hingga melakukan penyesuaian otomatis sesuai konteks, dengan tetap menjaga privasi karena data disimpan langsung di perangkat.

Qualcomm Konfirmasi Snapdragon 8 Gen 5 Akan Hadir Akhir Tahun Ini

 

Lalu, apa saja peningkatan besar yang ditawarkan Snapdragon 8 Elite Gen 5? Berikut ulasan lengkapnya.

 

Performa CPU Lebih Cepat dan Efisien

 

  • Dibangun dengan fabrikasi 3nm, menjadikan chip ini lebih hemat daya dan kencang.

  • Mengusung CPU Oryon generasi ketiga, performanya meningkat 20 persen lebih cepat dibanding generasi sebelumnya.

  • Efisiensi daya CPU membaik hingga 35 persen, yang berarti perangkat bisa bekerja lebih lama tanpa mengorbankan performa.

  • Konfigurasi CPU terdiri dari 2 inti prime dengan kecepatan maksimal 4,6GHz dan 6 inti performa hingga 3,62GHz.

 

 

GPU dengan Kualitas Grafis Setara Konsol

 

  • Meski nama GPU tidak disebutkan, Qualcomm menegaskan peningkatan performa grafis hingga 23 persen lebih tinggi.

  • Efisiensi daya GPU meningkat 20 persen, dengan dukungan Ray Tracing 25 persen lebih baik.

  • Pengguna bisa merasakan tambahan waktu bermain hingga 1 jam 48 menit lebih lama hanya berkat optimisasi daya.

  • Mendukung penuh Unreal Engine 5, memberikan kualitas visual setara konsol pada smartphone.

  • Fitur Tile Memory Heap membantu efisiensi memori, sementara Mesh Shading memperlancar proses rendering objek 3D.

 

 

AI Lebih Cerdas dengan Agentic AI

 

  • Ditenagai Hexagon NPU terbaru yang 37 persen lebih cepat.

  • Dilengkapi Qualcomm Sensing Hub generasi baru untuk mendukung pengalaman berbasis AI real-time.

  • Hadirnya Agentic AI Assistant memungkinkan interaksi lebih natural dengan ponsel.

  • AI multimodal ini dapat memberikan rekomendasi personal, memahami konteks penggunaan, hingga meningkatkan respons prompt secara situasional.

  • Qualcomm menegaskan semua data tetap berada on-device, sehingga privasi lebih terjamin.

 

 

Imaging dan Video Profesional

 

  • Dibekali Spectra AI ISP dengan konfigurasi triple 20-bit AI-ISPs.

  • Mendukung Advanced Professional Video (APV) codec, menjadikannya chipset mobile pertama di dunia dengan fitur ini.

  • Memberikan kualitas pengambilan gambar dan video yang lebih profesional, baik untuk pengguna harian maupun kreator konten.

 

Brand Smartphone yang Akan Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5

 

Qualcomm memastikan chipset ini akan menjadi otak utama untuk flagship terbaru dari berbagai merek global, di antaranya:

 

  • vivo dan iQOO

  • Oppo dan Realme

  • OnePlus

  • Honor, ZTE, nubia, dan RedMagic

  • Xiaomi

  • Asus dan Sony

  • Samsung

 

Peluncuran smartphone pertama dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5 dipastikan akan dimulai dalam hitungan hari mendatang.

 

 

 

Dengan peningkatan di semua lini, mulai dari CPU, GPU, efisiensi daya, hingga integrasi AI yang semakin pintar, Snapdragon 8 Elite Gen 5 jelas ditargetkan untuk menjadi standar baru chipset flagship 2025. Bagi pengguna, ini berarti pengalaman gaming lebih imersif, multitasking lebih lancar, hingga pemanfaatan AI yang semakin personal tanpa mengorbankan privasi.

 

Tahun 2025 tampaknya bakal menjadi era di mana smartphone tidak hanya semakin kencang, tetapi juga semakin “cerdas” dalam memahami kebutuhan penggunanya.