Lebih Untung Beli iPhone di Indonesia atau Luar Negeri? Ini Pertimbangannya

Digital – Membeli iPhone baru seringkali menimbulkan dilema bagi calon pembeli, lebih baik membelinya di luar negeri atau menunggu rilis resmi di Indonesia? Banyak orang beranggapan harga iPhone di negara tetangga seperti Singapura bisa lebih murah, sehingga mereka tergoda untuk membelinya di sana. Namun, kenyataannya tidak sesederhana itu. Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan.

Membeli iPhone di luar negeri memang terdengar menarik. Selain bisa mendapatkannya lebih cepat, harganya terkadang tampak lebih rendah. Namun, setelah dibawa masuk ke Indonesia, ada sejumlah prosedur yang wajib dilakukan.

“Kalau kalian beli di luar, begitu masuk kesini, itu harus bayar pajak, bayar cukai, daftar IMEI, segala macam. Dan itu akan memakan waktu lumayan cukup lama. Jadi akan ada extra effort lah yang harus dikeluarkan oleh customer yang membeli barang di luar,” seperti yang dijelaskan Farah Fausa Winarsih, GM Marketing Apple PT MAP Zona Perkasa di Jakarta pada Jumat, 26 September 2025. 

Selain itu, harga yang terlihat lebih murah bisa jadi justru sama bahkan lebih mahal setelah ditambahkan biaya pajak, bea cukai, dan administrasi lainnya. Belum lagi risiko ketika membeli lewat pihak ketiga atau titip beli (jastip). Farah menambahkan, banyak kasus IMEI yang awalnya terdaftar, tetapi setelah beberapa bulan mati kembali sehingga ponsel tidak bisa digunakan.

Di sisi lain, membeli iPhone secara resmi di Indonesia menawarkan sejumlah kelebihan yang seringkali luput dari perhatian. Pertama, perangkat yang dibeli sudah dijamin legal dengan IMEI yang langsung terdaftar, sehingga aman digunakan. Kedua, konsumen mendapatkan garansi resmi dari Apple yang berlaku di seluruh jaringan Apple Authorized Service Provider di Indonesia.

“Justru di Indonesia itu lebih banyak banget promo-promonya. Jadi promo nanti yang akan kita tawarkan adalah orang harus beli pre-order dari kita dan kemudian orang harus langsung aktivasi handphonenya segera supaya dapat hadiah lebih banyak lagi,” tambahnya. 

Promo yang dimaksud tidak hanya berupa potongan harga, tetapi juga cicilan 0% hingga 24 bulan tanpa biaya tambahan, cashback bank, hingga program trade-in dengan nilai lebih tinggi. Bahkan, ada tambahan perlindungan berupa asuransi yang membuat konsumen lebih tenang.

Salah satu hal penting yang sering dilupakan pembeli iPhone di luar negeri adalah garansi. Tidak semua garansi internasional bisa diklaim di Indonesia. Jika perangkat bermasalah, pengguna harus mengirimkannya kembali ke negara asal pembelian, yang tentu saja merepotkan dan memakan biaya lebih.

Sebaliknya, membeli di Indonesia membuat proses klaim garansi jauh lebih mudah. Konsumen bisa langsung datang ke service center resmi tanpa ribet. Bahkan, dalam banyak kasus, jika ditemukan kerusakan pada saat unboxing, unit bisa langsung diganti dengan yang baru.

Jika dihitung-hitung, membeli iPhone di luar negeri tidak selalu lebih murah. Setelah menambahkan pajak, biaya impor, serta risiko terkait IMEI dan garansi, harga akhirnya bisa setara dengan yang dijual resmi di Indonesia. Bahkan, dengan banyaknya promo menarik di gerai resmi, membeli iPhone di Indonesia justru bisa lebih menguntungkan.

Dengan kata lain, menunggu peluncuran resmi iPhone di Indonesia adalah pilihan paling aman sekaligus menguntungkan. Selain mendapatkan garansi resmi, konsumen juga bisa menikmati promo dan cicilan ringan yang tidak tersedia di negara lain.