Apakah PC Desktop Masih Relevan di Tahun 2025? Ini Penjelasannya!
- Lenovo
Digital – Dengan berkembangnya laptop yang makin ringan dan tablet yang makin canggih, banyak yang mulai bertanya, masih perlukah punya PC desktop di tahun 2025? Apakah perangkat besar ini sudah ketinggalan zaman, atau justru masih punya peran penting di dunia kerja dan hiburan?
Meski tren mobilitas makin dominan, PC desktop ternyata belum bisa digantikan sepenuhnya, terutama buat kamu yang butuh performa tinggi, stabilitas jangka panjang, dan fleksibilitas upgrade. Yuk, bahas lebih dalam alasan kenapa desktop tetap relevan sampai hari ini!
1. Performa Tinggi Tanpa Kompromi
PC desktop masih jadi juaranya dalam hal performa. Dengan ruang fisik yang lebih besar, kamu bisa pakai komponen kelas atas, mulai dari prosesor tercepat, GPU gahar, hingga sistem pendingin terbaik, yang sulit ditemukan di laptop atau tablet.
Buat kamu yang sering menjalankan tugas berat seperti video editing, rendering 3D, atau gaming AAA, desktop tetap jadi pilihan utama karena bisa kasih performa maksimal tanpa takut throttling atau overheat.
2. Lebih Mudah Di-upgrade dan Diperbaiki
Salah satu alasan utama kenapa desktop tetap relevan adalah kemudahan upgrade. Kamu bisa ganti RAM, tambah SSD, atau upgrade GPU kapan saja tanpa perlu beli perangkat baru. Ini bikin desktop lebih tahan lama secara investasi.
Selain itu, perbaikan desktop jauh lebih simpel dibanding laptop. Kalau ada komponen rusak, kamu cukup ganti part-nya, nggak perlu bongkar seluruh mesin atau kirim ke servis resmi yang makan waktu dan biaya besar.
3. Ideal untuk Workstation dan Gaming Setup
Di era kerja hybrid dan remote, banyak orang mulai bikin setup kerja permanen di rumah. Nah, PC desktop sangat ideal untuk ini. Kamu bisa pasang monitor besar, keyboard ergonomis, dan koneksi internet via LAN yang lebih stabil.
Begitu juga buat para gamer atau content creator, desktop tetap unggul dalam hal fleksibilitas setup dan dukungan aksesoris lengkap. Kamu bisa bebas atur lighting, cooling, sampai sound system sesuai kebutuhan.
4. Harga Lebih Worth It untuk Spesifikasi Tinggi
Kalau dibandingkan secara harga-per-performa, desktop biasanya lebih murah dibanding laptop dengan spek serupa. Dengan budget yang sama, kamu bisa dapat performa lebih kencang dan penyimpanan lebih lega di desktop.
Ini sangat menguntungkan buat kamu yang ingin performa maksimal tanpa mengorbankan kantong. Desktop juga nggak cepat usang karena bisa terus di-upgrade seiring waktu, jadi lebih hemat dalam jangka panjang.
5. Kurang Fleksibel, Tapi Tetap Andalan untuk Kebutuhan Spesifik
Memang harus diakui, desktop bukan pilihan yang praktis buat dibawa ke mana-mana. Tapi justru karena ‘statis’ itulah desktop bisa fokus di hal-hal yang benar-benar butuh tenaga besar dan setup tetap.
Jadi, meski nggak cocok untuk pengguna mobile, desktop tetap relevan di tahun 2025 untuk segmen pengguna profesional, gamer, hingga pelajar yang butuh perangkat belajar dari rumah dengan kinerja stabil dan kuat.
Di tengah gempuran laptop dan tablet, PC desktop tetap bertahan dengan keunggulannya sendiri. Selama kamu butuh performa tinggi, upgrade fleksibel, dan sistem yang tahan lama, desktop masih jadi pilihan terbaik di 2025. Kuncinya, sesuaikan perangkat dengan gaya kerja dan kebutuhan kamu.