Video Laptop Patah-Patah Saat Diputar? Bisa Jadi Karena Hal Tak Diduga Ini
- Make Use Of
Digital – Pernah nggak sih lagi asyik-asyiknya nonton film favorit, streaming YouTube, atau memutar video penting untuk tugas atau pekerjaan tapi tiba-tiba videonya patah-patah? Gambar terlihat tersendat, suaranya putus-putus, bahkan kadang-kadang videonya langsung berhenti tanpa alasan jelas. Bikin kesal banget, kan? Apalagi kalau kamu sedang menikmati momen santai atau mengejar deadline.
Masalah video yang tersendat saat diputar di laptop ternyata cukup umum dan bisa terjadi pada siapa saja. Penyebabnya pun beragam, mulai dari masalah teknis ringan hingga komponen laptop yang mulai kewalahan. Tapi tenang, sebagian besar masalah ini bisa kamu atasi sendiri tanpa harus langsung ke tukang servis.
Yuk, cari tahu apa saja penyebab video patah-patah di laptop dan bagaimana cara mengatasinya dengan langkah-langkah praktis berikut ini!
1. Spesifikasi Laptop Kurang Memadai
Laptop dengan spesifikasi rendah biasanya kesulitan memutar video beresolusi tinggi seperti Full HD atau 4K. Kalau RAM-nya kecil, prosesor lambat, dan tidak ada kartu grafis, maka wajar kalau videonya ngadat.
Solusi:
Coba putar video dengan resolusi lebih rendah (misalnya 480p atau 720p). Kalau memang sering butuh nonton atau edit video, pertimbangkan untuk upgrade RAM atau ganti laptop dengan performa yang lebih baik.
2. Terlalu Banyak Aplikasi yang Berjalan
Multitasking terlalu banyak bisa bikin kinerja laptop drop. Apalagi kalau ada aplikasi berat seperti browser dengan banyak tab terbuka, software edit foto, atau game.
Solusi:
Tutup aplikasi yang nggak kamu pakai. Buka Task Manager (Ctrl + Shift + Esc) lalu lihat mana saja aplikasi yang menyedot RAM paling banyak.
3. Driver Kartu Grafis Belum Diupdate
Driver yang sudah usang bisa bikin tampilan video tidak optimal. Kalau kamu pakai laptop dengan GPU khusus seperti NVIDIA atau AMD, driver yang lawas bisa jadi biang keroknya.
Solusi:
Update driver kartu grafis kamu dari situs resmi atau lewat Device Manager di Windows. Ini bisa bantu meningkatkan performa tampilan video.
4. Pemutar Video Tidak Kompatibel
Nggak semua pemutar video bisa menangani semua format video dengan baik. Kadang video bisa patah-patah hanya karena software pemutarnya kurang cocok.
Solusi:
Gunakan pemutar video seperti VLC Media Player yang ringan dan mendukung berbagai format video. Bisa diunduh gratis dan cukup stabil.
5. File Video Rusak atau Format Tidak Cocok
Kalau hanya satu video yang patah-patah sementara video lain lancar, bisa jadi file-nya memang rusak. Bisa juga karena format video-nya tidak didukung penuh oleh pemutar video kamu.
Solusi:
Coba putar file tersebut dengan software pemutar video lain. Jika tetap bermasalah, bisa jadi file-nya memang corrupt. Coba cari file lain yang sejenis dan lihat apakah masalahnya sama.
6. Hard Disk atau SSD Bermasalah
Jika laptop kamu menggunakan HDD lama, bisa jadi kecepatan baca datanya sudah menurun. Ini bisa membuat video lambat diproses, apalagi kalau ukurannya besar. SSD yang penuh atau rusak juga bisa menyebabkan hal serupa.
Solusi:
Pastikan penyimpanan kamu tidak penuh. Bersihkan file tidak penting atau pindahkan ke flashdisk/penyimpanan eksternal. Kalau pakai HDD dan sering lemot, pertimbangkan ganti ke SSD.
7. Koneksi Internet Lemah (Khusus Video Online)
Kalau kamu nonton video dari YouTube atau platform streaming lainnya, kecepatan internet jadi kunci. Koneksi yang lemot bisa bikin video buffering dan terlihat patah-patah.
Solusi:
Pastikan jaringan internet stabil. Gunakan koneksi Wi-Fi yang lebih cepat, atau turunkan kualitas video jadi 480p atau 360p untuk sementara.