Berapa Kali Maksimal Engsel Laptop Bisa Dibuka dan Ditutup? Ini Faktanya!

Digital – Bagi pengguna laptop, membuka dan menutup layar adalah aktivitas yang dilakukan setiap hari. Namun, pernahkah kamu berpikir, sebenarnya berapa kali maksimal engsel laptop bisa dibuka dan ditutup sebelum rusak? Pertanyaan ini cukup penting, terutama untuk memastikan perangkat tetap awet dan tidak perlu sering-sering ke tukang servis.

Engsel laptop berfungsi sebagai penghubung antara layar dan bodi utama. Selain menahan posisi layar, engsel juga melindungi kabel fleksibel yang mengalirkan sinyal ke layar. Karena selalu bergerak, bagian ini menjadi salah satu komponen yang paling sering mengalami keausan.

Ketahanan Engsel Laptop: Bisa Mencapai Ribuan Kali

Secara umum, pabrikan laptop merancang engsel agar tahan lama. Sebagian besar laptop modern sudah diuji hingga 15.000 hingga 30.000 kali siklus buka-tutup. Jika dihitung, dengan asumsi kamu membuka dan menutup laptop 10 kali sehari, engsel bisa bertahan hingga 4–8 tahun tanpa masalah berarti.

Beberapa laptop premium atau bisnis bahkan dirancang lebih tangguh. Produsen seperti Lenovo ThinkPad, Dell XPS, dan MacBook melakukan pengujian khusus untuk memastikan engsel tahan ratusan ribu kali gerakan. Namun, ketahanan ini tetap bergantung pada cara penggunaan.

Faktor yang Mempercepat Kerusakan Engsel

Meski sudah dirancang kuat, ada beberapa kebiasaan yang bisa mempercepat kerusakan engsel laptop:

1. Membuka layar hanya dari satu sisi. Kebiasaan ini membuat tekanan pada engsel tidak merata.
2. Menutup layar terlalu keras. Tekanan berlebih bisa membuat baut engsel longgar.
3. Membawa laptop dengan posisi layar setengah terbuka. Hal ini menimbulkan beban tambahan pada engsel.
4. Debu dan kotoran yang menumpuk. Lama-kelamaan, gesekan bisa menimbulkan kerusakan mekanis.

Cara Merawat Engsel Laptop Agar Awet

Supaya engsel laptop bertahan lebih lama, ada beberapa tips sederhana yang bisa kamu lakukan:

• Selalu buka dan tutup layar dengan kedua tangan dari bagian tengah, agar tekanan merata.
• Hindari membuka layar lebih dari batas kemiringan maksimum yang direkomendasikan pabrikan.
• Bersihkan area engsel secara rutin agar debu tidak menumpuk.
• Gunakan tas laptop yang kokoh untuk menghindari tekanan berlebih saat bepergian.
• Jika terasa engsel mulai keras atau longgar, segera periksa ke teknisi profesional sebelum kerusakan makin parah.

Apakah Bisa Ganti Engsel Laptop yang Rusak?

Kabar baiknya, engsel laptop yang rusak biasanya bisa diganti. Namun, biayanya bervariasi tergantung model dan ketersediaan spare part. Pada beberapa laptop lama atau ultrabook tipis, penggantian engsel bisa lebih mahal karena proses perbaikannya rumit.

Oleh karena itu, perawatan sejak dini jauh lebih baik daripada harus mengganti engsel. Jika digunakan dengan benar, kamu tak perlu khawatir engsel cepat rusak meski digunakan setiap hari.

Engsel laptop umumnya tahan hingga puluhan ribu kali siklus buka-tutup, atau sekitar 4–8 tahun pemakaian normal. Namun, cara penggunaan dan perawatan sangat memengaruhi usia pakainya. Dengan membuka-tutup layar secara benar dan rutin merawat perangkat, engsel laptop bisa tetap awet dalam jangka panjang.