Bukan Kaleng-Kaleng! Asus Zenbook A14 Jadi Laptop Copilot+ Teringan dengan Performa AI Kencang
- Asus
| Aspek | Detail |
|---|---|
| Bobot & Dimensi | 0,98 kg (2,16 lbs), 31,07 x 21,39 x 1,34–1,59 cm – sangat ringan dan tipis untuk mobilitas tinggi |
| Layar | 14 inci IPS Full HD (1920x1200) rasio 16:10, refresh rate 60 Hz, 100% sRGB, 90% screen-to-body ratio |
| Baterai | 48–70 Whr (tergantung varian), tahan hingga 20 jam pemutaran video YouTube atau klaim hingga 32 jam pada uji tertentu |
| Konektivitas | USB-A 3.2 Gen 2, HDMI 2.1, 2x USB4 (DisplayPort & Power Delivery), audio combo jack, Wi-Fi 7 |
| Kamera & Audio | Kamera Full HD dengan AI effects, speaker stereo Dolby Atmos |
| Spesifikasi Lain | RAM 16 GB LPDDR5X, SSD 512 GB NVMe Gen 4, keyboard dengan travel 1,3 mm dan tombol Copilot, touchpad dengan gesture control, pendingin aktif dual fan |
Perbandingan dengan Kompetitor
-
Baca Juga :7 Laptop Tipis dan Ringan Terbaik 2025, Cocok Buat Kerja Mobile Tanpa Bikin Kantong Jebol
Microsoft Surface Laptop 13-inch memiliki bobot 1,22–1,34 kg dengan daya tahan baterai hingga 20 jam, tetapi lebih berat dan sedikit lebih tebal.
LG Gram 14 Copilot+ memiliki bobot 0,98–1,12 kg dengan baterai tangguh, namun Asus unggul di sisi ketipisan dan durabilitas berkat material Ceraluminum.
-
Asus VivoBook S15/S14 hadir dengan harga lebih terjangkau dan layar OLED, tetapi lebih berat serta daya tahan baterainya tidak sepanjang Zenbook A14.
Zenbook A14 sangat cocok untuk pelajar, profesional yang sering bepergian, maupun pengguna yang mengutamakan portabilitas ekstrem tanpa mengorbankan ketahanan.
Namun, bagi yang membutuhkan performa lebih tinggi untuk gaming atau editing, bisa mempertimbangkan varian Snapdragon X Elite atau model berbasis Intel/AMD.
