10 Tips Merawat Laptop agar Awet dan Tidak Cepat Panas, Wajib Coba!
Digital – Laptop sudah jadi perangkat wajib buat menunjang aktivitas harian, mulai dari kerja, kuliah, sampai hiburan. Tapi sayangnya, banyak pengguna yang belum tahu cara merawat laptop dengan benar. Alhasil, performanya cepat menurun, gampang panas, bahkan bisa rusak sebelum waktunya. Nah, kalau kamu ingin laptop tetap awet dan nggak cepat panas, ada beberapa tips yang wajib kamu terapkan. Berikut 10 cara merawat laptop yang bisa kamu coba mulai sekarang!
1. Bersihkan Laptop Secara Rutin
Debu yang menumpuk di keyboard, layar, dan ventilasi udara bisa bikin sirkulasi udara terganggu. Ini jadi salah satu penyebab utama laptop cepat panas. Kamu bisa gunakan kuas halus atau blower kecil untuk membersihkan debu minimal seminggu sekali, terutama di bagian kipas dan lubang ventilasi.
2. Gunakan Cooling Pad atau Penyangga Laptop
Biar sirkulasi udara lebih optimal, kamu bisa pakai cooling pad atau penyangga laptop. Alat ini bantu menurunkan suhu dengan memberi ruang lebih di bagian bawah laptop, jadi panas dari komponen bisa keluar lebih lancar.
3. Hindari Menaruh Laptop di Kasur atau Bantal
Kamu mungkin nyaman kerja di kasur, tapi permukaan empuk kayak bantal atau selimut bisa nutup ventilasi laptop. Akibatnya, panas nggak bisa keluar dan laptop jadi overheat. Sebaiknya, selalu gunakan permukaan datar seperti meja saat memakai laptop.
4. Tutup Aplikasi yang Tidak Dipakai
Terlalu banyak aplikasi yang berjalan bersamaan bikin beban kerja laptop meningkat dan akhirnya memicu panas berlebih. Pastikan kamu hanya membuka aplikasi yang memang dibutuhkan, dan tutup sisanya agar laptop bekerja lebih ringan.
5. Rutin Update Software dan Sistem Operasi
Update sistem operasi dan driver bisa bantu optimalkan performa laptop dan mengurangi bug yang menyebabkan sistem bekerja lebih keras. Ini juga penting untuk menjaga kestabilan suhu karena sistem yang sehat bekerja lebih efisien.
6. Jangan Overcharge Baterai
Membiarkan laptop terus terhubung ke charger padahal baterai sudah penuh bisa bikin sel baterai cepat rusak. Sebaiknya cabut charger setelah baterai penuh, atau aktifkan fitur battery limiter kalau laptopmu punya fitur itu.
7. Gunakan Charger Original
Charger palsu atau KW bisa menyebabkan arus listrik tidak stabil yang berdampak pada suhu dan performa laptop. Selalu gunakan charger asli atau yang direkomendasikan oleh produsen untuk menjaga kestabilan daya.
8. Matikan Laptop dengan Benar
Jangan asal tutup layar saat selesai digunakan. Biasakan mematikan laptop lewat proses shutdown agar semua sistem bisa tertutup dengan sempurna. Ini penting untuk menjaga kestabilan software dan hardware.
9. Hindari Penggunaan Berat Tanpa Pendingin
Kalau kamu sering rendering video, desain 3D, atau main game berat, pastikan kamu menggunakan alat bantu pendingin tambahan. Aktivitas berat bikin prosesor dan GPU bekerja ekstra, yang otomatis bikin suhu naik drastis.
10. Servis Laptop Secara Berkala
Setidaknya setahun sekali, kamu perlu servis laptop ke teknisi terpercaya. Mereka bisa membersihkan bagian dalam laptop, mengganti thermal paste, dan memastikan semua komponen masih bekerja optimal.