Kang Seo Ha Meninggal Dunia, Fans Banjiri Medsos dengan AI Tribute dan Video Deepfake Menyentuh

Fans Banjiri Medsos dengan AI Tribute Kang Seo Ha
Sumber :

Algoritma yang Membentuk Gelombang Emosi

7 Aplikasi Penghitung Langkah Terbaik di Android, Bikin Semangat Jalan Kaki

Di balik viralnya konten memorial ini, ada kekuatan algoritma yang bekerja secara masif. Algoritma media sosial kini mampu mengenali pola unggahan berkonten duka atau memorial, lalu menyebarkannya ke lebih banyak pengguna dengan minat serupa.

Hal ini mendorong terciptanya ekosistem digital di mana duka menjadi pengalaman bersama layaknya pemakaman virtual yang terus berlangsung selama berhari-hari.

Layar HP Bergaris Hijau, Harus Ganti atau Masih Bisa Diperbaiki?

“Platform seperti TikTok dan Instagram kini tidak hanya menyajikan konten hiburan, tapi juga berfungsi sebagai ruang emosional kolektif, terutama saat publik kehilangan tokoh yang dicintai,” ungkap Dr. Seung Min Lee, peneliti budaya digital dari KAIST, dikutip dari Korea Herald.

AI, Deepfake, dan Etika

Meski banyak yang terharu, tak sedikit pula yang mempertanyakan sisi etis dari penggunaan AI dalam mengenang orang yang telah tiada. Apakah menciptakan ulang wajah dan suara seseorang secara digital tanpa izin merupakan bentuk penghormatan atau justru pelanggaran privasi?

6 Tablet RAM 8 GB Terbaik 2025: Performa Ngebut, Harga Terjangkau

Pertanyaan ini semakin relevan seiring meningkatnya penggunaan teknologi AI memorialization yang memungkinkan seseorang “hidup kembali” secara digital, bahkan berinteraksi secara terbatas dalam bentuk chatbot memorial atau hologram virtual.

Halaman Selanjutnya
img_title