Smart TV vs Android TV: Mana yang Lebih Canggih dan Cocok untuk Kebutuhanmu?

Ilustrasi wanita menonton netflix di smart TV
Sumber :
  • AI/Gemini

Jakarta, VIVA Digital – Di era digital saat ini, televisi telah bertransformasi dari sekadar perangkat menonton siaran menjadi pusat hiburan modern. Smart TV dan Android TV hadir menawarkan berbagai fitur canggih yang membuat pengalaman menonton jadi lebih interaktif.

Bikin Kaget! Ternyata TV Lama Bisa Disulap Jadi Android TV Canggih Tanpa Ganti Perangkat

Namun, meski terlihat serupa, keduanya ternyata memiliki sejumlah perbedaan penting yang patut dipahami sebelum membeli.

1. Sistem Operasi: Fondasi dari Semua Fitur

7 Smart TV Rp1 Jutaan Paling Worth It 2025: Bisa Streaming, Bisa Android, Gak Bikin Kantong Nyesek!

Perbedaan paling mendasar terletak pada sistem operasi. Smart TV biasanya menjalankan OS buatan pabrik, seperti Tizen (Samsung) atau WebOS (LG), yang simpel dan ringan. Sementara Android TV menggunakan sistem operasi Android yang serupa dengan ponsel, lengkap dengan akses ke Google Play Store.

Keunggulan Android TV ada pada fleksibilitasnya—kamu bisa menginstal beragam aplikasi tambahan. Smart TV cenderung lebih terbatas dalam hal ini karena hanya menyediakan aplikasi bawaan.

7 Smart TV Rp 2 Jutaan Terbaik 2025: Bisa Netflix, YouTube dan Android TV!

2. Update dan Dukungan Jangka Panjang

Android TV secara rutin menerima pembaruan sistem dan fitur, mirip seperti smartphone Android. Ini membuatnya lebih "future-proof". Sebaliknya, banyak Smart TV tidak mendapatkan pembaruan berkala, sehingga bisa terasa usang setelah beberapa tahun.

3. Ketersediaan Aplikasi

Walau sama-sama bisa menjalankan YouTube dan Netflix, Android TV menawarkan lebih banyak pilihan aplikasi, mulai dari Spotify, Kodi, hingga berbagai game. Smart TV tidak memungkinkan pengguna menambah banyak aplikasi baru karena keterbatasan sistemnya.

4. Antarmuka Pengguna

Smart TV unggul dalam kesederhanaan. Antarmukanya ringan dan mudah dipahami pengguna awam. Sedangkan Android TV memiliki tampilan yang lebih dinamis dan modern, mirip dengan smartphone, meski bisa jadi sedikit membingungkan di awal bagi pengguna baru.

5. Konektivitas ke Perangkat Lain

Soal konektivitas, Android TV lebih unggul karena dilengkapi Bluetooth dan WiFi Direct. Ini memudahkan pengguna menghubungkan perangkat lain seperti keyboard, speaker, atau game controller secara nirkabel. Smart TV umumnya masih mengandalkan koneksi kabel seperti HDMI atau USB.

6. Screen Mirroring dan Casting

Android TV punya fitur Chromecast built-in yang memungkinkan pengguna menampilkan layar HP ke TV hanya dengan satu klik. Di sisi lain, Smart TV sering membutuhkan kabel tambahan atau perangkat pihak ketiga untuk melakukan hal serupa.

7. Remote dan Kendali Suara

Android TV menawarkan kontrol suara via Google Assistant langsung dari remote-nya. Ini sangat membantu saat ingin mencari film atau membuka aplikasi hanya dengan perintah suara. Sementara Smart TV biasanya hanya menyediakan remote standar dan butuh alat tambahan untuk bisa mengakses kontrol suara.

8. Integrasi AI dan Smart Home

Android TV mendukung ekosistem rumah pintar lewat integrasi Google Assistant. Kamu bisa mengontrol lampu, AC, atau perangkat lainnya langsung dari TV. Sebagian besar Smart TV belum mendukung fitur ini secara bawaan.

9. Harga: Siapa yang Lebih Terjangkau?

Harga Android TV cenderung lebih bersahabat. Banyak model yang bisa dibeli mulai dari Rp1-2 jutaan. Sementara Smart TV umumnya diposisikan di segmen premium, dengan harga yang lebih tinggi, terutama jika dilengkapi teknologi layar terbaru.

Kesimpulan: Pilih Sesuai Kebutuhan

Smart TV cocok untuk pengguna yang ingin tampilan simpel, kualitas layar premium, dan tak butuh banyak aplikasi tambahan.

Android TV ideal untuk kamu yang mencari fleksibilitas, konektivitas luas, fitur modern, dan harga lebih terjangkau.