Video AI Selevel Veo 3 Kini Bisa Dibuat Gratis di Aplikasi Bing

Digital, VIVA –  Microsoft kembali menunjukkan keseriusannya di dunia kecerdasan buatan. Kali ini, raksasa teknologi asal Amerika Serikat itu resmi merilis fitur AI video generatif bernama Bing Video Creator.

Menariknya, fitur ini bisa digunakan secara gratis dan diklaim memiliki kemampuan selevel Google Veo 3 yang lebih dulu diperkenalkan di ajang Google I/O 2024.

Berbeda dari Google Veo 3 yang masih terbatas hanya untuk pengguna tertentu dan umumnya berbayar, Bing Video Creator langsung tersedia untuk umum, meski saat ini baru bisa diakses lewat aplikasi Bing di perangkat mobile.

Fitur ini memungkinkan pengguna membuat video pendek berdurasi lima detik hanya dengan mengetikkan perintah dalam bentuk teks.

Bisa Bikin Video AI Cuma dari Teks

Bing Video Creator menggunakan teknologi AI dari OpenAI, yakni model yang sama dengan Sora. Microsoft menjanjikan pengalaman membuat video dari teks dengan cara yang praktis.

Pengguna cukup membuka aplikasi Bing, mengetikkan prompt seperti "seekor panda yang sedang main skateboard di taman", lalu memilih opsi "Standard" atau "Fast".

Dalam hitungan menit, video akan selesai diproses dan muncul dalam antrean. Saat ini, pengguna hanya bisa membuat video berdurasi lima detik dengan rasio vertikal 9 banding 16. Format horizontal dan durasi yang lebih panjang disebut akan menyusul.

Kualitas videonya memang belum sehalus dan setajam Veo 3, tetapi hasilnya sudah cukup realistis untuk konten media sosial.

Beberapa pengguna bahkan memamerkan video-video unik seperti “otter makan pizza” atau “robot berdansa di tengah hujan salju” yang terlihat cukup meyakinkan meski ada sedikit artefak visual.

Gratis

Meskipun gratis, ada beberapa batasan yang perlu diketahui. Microsoft memberikan 10 video "Fast" secara cuma-cuma bagi pengguna baru. Setelah habis, pengguna bisa tetap membuat video dalam mode "Standard" tanpa batas, atau menukarkan 100 poin Microsoft Rewards untuk mendapatkan tambahan video "Fast".

Semua video yang dibuat akan disimpan di akun pengguna selama maksimal 90 hari sebelum dihapus secara otomatis.

Selain itu, tidak ada opsi untuk menambahkan audio, gambar referensi, maupun efek khusus. Fitur ini memang dirancang agar semudah dan sepraktis mungkin.

Tantang Google Veo 3 yang Lebih Canggih Tapi Berbayar

Google Veo 3 dikenal sebagai salah satu model video AI paling canggih saat ini. Ia mampu menghasilkan video dengan resolusi tinggi hingga 1080p bahkan 4K, lengkap dengan audio, kontrol gaya sinematik, serta durasi yang lebih panjang. Namun, akses ke Veo 3 masih sangat terbatas, bahkan untuk pengguna ChatGPT Plus sekalipun.

Di sisi lain, Bing Video Creator menawarkan akses yang jauh lebih terbuka. Selama punya akun Microsoft dan aplikasi Bing, siapa pun bisa mencoba teknologi ini tanpa perlu membayar.

Ini menjadi strategi Microsoft dalam mendemokratisasi penggunaan AI, termasuk di ranah video.

Meski belum sempurna, kemunculan Bing Video Creator bisa menjadi ancaman serius bagi dominasi Google di sektor video AI.

Microsoft tampaknya ingin menarik lebih banyak pengguna ke ekosistem Bing dan Copilot dengan memberikan pengalaman langsung dalam menciptakan konten berbasis AI.

Aman dan Terpantau

Sebagai langkah antisipasi terhadap potensi penyalahgunaan, Microsoft menyertakan sistem moderasi otomatis serta menambahkan metadata C2PA dalam setiap video untuk menandai bahwa konten tersebut dihasilkan oleh kecerdasan buatan.

Prompt yang mengandung unsur sensitif atau berbahaya juga akan diblokir secara otomatis.

Kesimpulan

Dengan semua kelebihannya, Bing Video Creator bisa menjadi pilihan menarik bagi kreator konten yang ingin mencoba video AI tanpa mengeluarkan biaya.

Fitur ini tidak hanya mudah digunakan, tetapi juga membuka jalan bagi lebih banyak orang untuk mengeksplorasi dunia AI visual tanpa hambatan akses dan biaya.

Jika Google Veo 3 adalah pilihan untuk profesional, maka Bing Video Creator adalah pintu masuk ideal bagi pemula yang ingin mencoba membuat video AI secara instan.