Merah Putih One for All Diduga Gunakan Aset 3D Murah, Padahal Dana Rp 6,7 Miliar!

Merah Putih One for All
Sumber :
  • YouTube/CGV

Salah satu kreator aset yang disorot adalah Junaid Miran, desainer 3D asal Pakistan yang aktif menjual model bergaya toon di Reallusion. Miran, yang juga pendiri Robust Films, diketahui telah merilis berbagai paket karakter seperti The Smiths Family dan 3D Stylized Toon Girls, dengan harga mulai dari USD 10–20 per item.

Akibatnya, kanal YouTube milik Junaid Miran pun dibanjiri komentar dari warganet Tanah Air.

“Karakter ini dibeli oleh seorang animator di Indonesia untuk membuat film yang akan tayang pada Hari Kemerdekaan Indonesia. Sejujurnya kualitasnya sangat buruk dan menuai kritik dari orang Indonesia. Tapi karakternya sendiri tidak. Lucu saja, mengingat anggarannya disebut besar tapi kualitasnya seperti ini,” tulis @aviationid0116.

Menanggapi komentar tersebut, Miran mengaku dirinya tidak menerima bayaran langsung dari penjualan aset ke Indonesia. “Sayangnya saya tidak menerima uang,” tulisnya singkat.

Hingga kini, pihak Perfiki Kreasindo belum memberikan klarifikasi resmi terkait tuduhan penggunaan aset stok tersebut. Sementara itu, perdebatan di media sosial terus bergulir, dengan sebagian warganet menilai penggunaan aset siap pakai bukanlah masalah selama diolah dengan kreativitas, sementara yang lain menilai hal ini mencederai ekspektasi publik terhadap film dengan anggaran besar.