Uji Kamera iPhone 16e: Apakah Satu Lensa Masih Cukup di Tahun 2025?

Jakarta, VIVA Digital – Apple menghadirkan iPhone 16e sebagai jawaban atas kebutuhan konsumen akan iPhone dengan harga lebih terjangkau, tanpa harus mengorbankan terlalu banyak kualitas khas Apple. 

Salah satu perbedaan paling mencolok dibandingkan model iPhone 16 standar adalah absennya kamera ganda. iPhone 16e hanya dibekali satu kamera belakang beresolusi 48 MP. Lalu, apakah kamera tunggal ini masih bisa diandalkan untuk kebutuhan fotografi dan videografi saat ini?

Kamera Utama 48 MP: Cukup untuk Mayoritas Pengguna

Kamera utama iPhone 16e menggunakan sensor 48 MP yang juga digunakan pada beberapa model iPhone sebelumnya. Secara default, ponsel ini mengambil gambar dalam resolusi 24 MP, yang dinilai sebagai kompromi terbaik antara detail dan ukuran file. 

Dalam pengujian yang dilakukan YouTube GSMArena Official, hasil foto dalam kondisi pencahayaan baik menunjukkan detail yang sangat tajam dengan warna yang cerah. Rentang dinamisnya juga memadai untuk mengakomodasi perbedaan terang-gelap dalam satu adegan.

Namun, kekurangannya muncul saat foto diperbesar atau dilihat lebih dekat. Muncul sedikit noise dan tekstur digital yang kasar di area tertentu, terutama di bagian fokus otomatis. Ini tidak terlalu mengganggu untuk penggunaan kasual atau media sosial, tetapi bisa menjadi pertimbangan bagi pengguna yang menuntut kualitas fotografi lebih profesional.

Performa Kamera dalam Kondisi Minim Cahaya

Halaman Selanjutnya

Seperti banyak kamera ponsel lainnya, tantangan terbesar bagi iPhone 16e ada di kondisi pencahayaan rendah. Dalam pengujian, kamera ini tetap mampu menghasilkan warna yang detail dan cukup baik, terutama di area yang masih memiliki pencahayaan memadai. Sayangnya, bayangan tampak lembut dan kecenderungan overexposure cukup terasa—terutama pada sumber cahaya terang yang bisa menghasilkan kliping atau kehilangan detail di area sorotan.