Google Bakal Wajibkan Developer Android Verifikasi Identitas untuk Distribusi Aplikasi di Luar Play Store Mulai 2026

Ilustrasi hp/smartphone/ponsel/memori HP
Sumber :
  • Pexels/Lisa from Pexels

Digital – Mulai tahun 2026, Google akan menerapkan aturan baru yang cukup ketat untuk para pengembang aplikasi Android. Mereka yang ingin mendistribusikan aplikasi di luar Google Play Store wajib melakukan verifikasi identitas melalui sistem terbaru yang disiapkan Google.

Deretan HP Tecno Terbaru Januari-Agustus 2025 yang Sudah Rilis di Indonesia

Langkah ini diumumkan Google sebagai upaya meningkatkan keamanan ekosistem Android, terutama bagi pengguna yang kerap memasang aplikasi melalui jalur sideloading atau toko aplikasi pihak ketiga. Pasalnya, aplikasi di luar Play Store selama ini sering dianggap lebih berisiko karena tidak melewati proses kurasi dan pemeriksaan keamanan yang ketat.

Jadwal Penerapan Aturan Baru

Google menetapkan jadwal penerapan aturan ini secara bertahap. Pada Oktober 2025, program akses awal akan dibuka bagi pengembang aplikasi untuk mulai mencoba proses verifikasi identitas. Kemudian pada Maret 2026, aturan ini akan digulirkan lebih luas hingga akhirnya berlaku penuh pada September 2026.

Apple Dikabarkan Akan Hidupkan Kembali Aksesori 2010 untuk iPhone 17 Air, Ini Bocorannya!

Dengan adanya tenggat waktu yang cukup panjang, pengembang diberi kesempatan untuk menyesuaikan diri dengan sistem baru ini. Google juga berharap transisi ini berjalan lancar tanpa menghambat distribusi aplikasi yang sah.

Sistem Verifikasi Developer

Untuk mempermudah proses, Google akan menghadirkan platform baru bernama Android Developer Console. Melalui konsol ini, pengembang yang ingin menyebarkan aplikasi di luar Play Store bisa mendaftarkan diri sekaligus melakukan verifikasi identitas.

Halaman Selanjutnya
img_title
Google Gemini Hadirkan Fitur Editing Foto Canggih dengan Model “Nano Banana”