3 Cara Ampuh Lindungi HP dari Serangan Hacker

Ilustrasi HP dekat api/sumber panas/main HP
Sumber :
  • Freepik

Digital – Di era serba digital ini, smartphone bukan lagi sekadar alat komunikasi. Ia menyimpan hampir seluruh aspek kehidupan kita: data pribadi, informasi perbankan, hingga kenangan berharga dalam bentuk foto dan video. Namun, semakin canggih perangkat, semakin besar pula ancaman siber yang mengintai. Para hacker terus mencari celah untuk mengambil alih perangkatmu.

Deretan HP dengan Teknologi AI Terbaik 2025, Masa Depan di Genggaman!

Jangan khawatir! Mengamankan HP tidak sesulit yang dibayangkan. Dengan menerapkan tiga strategi ampuh ini, kamu bisa membangun benteng pertahanan yang kokoh dan membuat HP-mu kebal dari serangan siber.

1. Memperkuat Pertahanan Dasar (Sisi Perangkat Lunak)

Langkah pertama dalam mengamankan HP adalah memastikan fondasi perangkat lunakmu kuat. Ini seperti memasang pintu baja dan alarm di rumahmu.

  • Selalu Perbarui Sistem Operasi dan Aplikasi: Pembaruan sistem operasi (seperti Android atau iOS) dan aplikasi bukan hanya soal fitur baru. Pembaruan ini sering kali berisi patch keamanan yang menambal celah kerentanan yang bisa dimanfaatkan oleh hacker. Jadikan kebiasaan untuk selalu mengecek dan menginstal pembaruan sesegera mungkin.
  • Instal Aplikasi Hanya dari Sumber Resmi: Hindari mengunduh aplikasi dari situs web pihak ketiga yang tidak tepercaya. Google Play Store dan Apple App Store memiliki sistem keamanan ketat untuk menyaring aplikasi berbahaya. Menginstal aplikasi dari luar toko resmi sangat berisiko dan bisa membuka pintu bagi malware atau virus.
  • Gunakan Aplikasi Keamanan Terpercaya: Pertimbangkan untuk memasang aplikasi antivirus atau keamanan dari pengembang terpercaya. Aplikasi ini bisa membantu mendeteksi dan menghapus malware, memindai tautan berbahaya, dan bahkan mengunci perangkatmu jika hilang.

2. Menggunakan Kata Sandi dan Autentikasi yang Kuat

7 HP Mid-Range Terbaik 2025: Performa Flagship, Harga Bersahabat!

Sandi adalah gerbang pertamamu menuju keamanan. Kebanyakan orang cenderung menggunakan sandi yang mudah ditebak, padahal ini adalah titik terlemah dalam keamanan digital.

Halaman Selanjutnya
img_title