VIVA Digital -  Membeli ponsel baru hari ini bukan lagi soal sekadar mencari perangkat dengan spesifikasi tertinggi. Untuk banyak orang, keputusan membeli smartphone memengaruhi keuangan bulanan, produktivitas kerja, keamanan data pribadi, dan bahkan kenyamanan hidup sehari hari.

Salah pilih model bisa berujung pada penyesalan berkepanjangan: baterai cepat turun, kamera kurang memuaskan, atau justru dukungan perangkat lunak yang berhenti ketika ponsel masih terasa layak pakai. Karena itu sebelum keluarkan uang, penting membaca ulasan yang jujur, mendalam, dan menimbang mana yang benar benar relevan untuk kebutuhan Anda.

Vivo V60 muncul di pasar dengan janji besar, kamera ZEISS yang diklaim profesional, baterai raksasa yang tetap ramping, kinerja yang diklaim seimbang untuk kerja dan permainan, serta ketahanan fisik kelas atas.

Klaim klaim itu menarik, tapi apakah realitasnya sepadan dengan harga? Dalam artikel ini kami kupas tuntas kelebihan dan kekurangan Vivo V60 dari sudut pengguna nyata dan pengujian teknis sehingga Anda bisa membuat keputusan yang rasional dan bebas penyesalan.



vivo V60

Photo :

• GSMArena

Sekilas fakta penting yang perlu Anda tahu dulu

Vivo menempatkan V60 sebagai smartphone mid range yang mengedepankan kemampuan fotografi dan daya tahan baterai. Poin poin teknis yang paling penting untuk dicatat sebelum membaca bagian kelebihan dan kekurangannya.

Perangkat ini membawa sistem kamera tiga lensa 50 megapiksel yang dikembangkan bersama ZEISS, ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon 7 Gen 4, baterai besar 6500 mAh dengan dukungan 90W FlashCharge, layar AMOLED 120 Hertz dengan puncak kecerahan sangat tinggi, serta sertifikasi IP68 dan IP69 untuk ketahanan debu dan air.

Selain itu Vivo menjanjikan paket pembaruan perangkat lunak selama empat tahun dan patch keamanan sampai enam tahun. Semua klaim utama ini tercantum pada materi resmi produsen dan sudah diuji oleh beberapa pengulas independen. 

Kelebihan Vivo V60

Berikut lima keunggulan utama yang membuat Vivo V60 layak dipertimbangkan. Setelah setiap poin kami jabarkan mengapa hal itu penting bagi pengguna nyata.

1. Kamera telephoto dan portrait kelas studio berkat kerjasama ZEISS

Vivo V60 menonjolkan konfigurasi kamera yang sangat fokus pada potret dan zoom. Dengan modul telephoto 50 megapiksel plus lensa utama 50 megapiksel dan dukungan teknologi ZEISS Multifocal Portrait, V60 mampu menghasilkan foto potret dengan pemisahan subjek dan efek bokeh yang natural pada berbagai focal length.

Untuk pengguna yang sering memotret acara, konser, atau ingin potret wajah berkualitas studio dari jarak jauh, kombinasi telephoto plus OIS ini benar benar bernilai. Ulasan awal menyebut kualitas portrait dan telephoto sebagai kekuatan utama perangkat ini.

Detail teknis dan implikasi pengguna

• Stabilitas optik pada lensa telephoto membantu mengurangi blur saat melakukan zoom jauh tanpa tripod.

• Mode multifocal portrait memberikan pilihan focal length virtual sehingga fotografer amatir bisa mendapat hasil seperti menggunakan beberapa lensa.

• Namun kualitas ultrawide disebut menurun dibanding model sebelumnya, jadi jika Anda sering memotret lanskap ultra lebar, ini perlu diperhatikan.

2. Daya tahan baterai luar biasa ditambah pengisian cepat nyata

Vivo membekali V60 dengan baterai 6.500 miliampere jam yang besar, namun tetap menjaga bodi ponsel tergolong ramping. Kombinasi kapasitas besar dan efisiensi chipset membuat ponsel mampu bertahan seharian penuh pada penggunaan intensif.

Dukungan 90W FlashCharge membuat pengisian cepat; pengujian awal oleh beberapa reviewer menunjukkan perangkat dapat mengisi penuh dari kondisi sangat rendah sampai penuh dalam kisaran sekitar satu jam pada pengujian mereka. Untuk pengguna yang sering mobile tanpa akses colokan lama lama, kombinasi ini sangat menguntungkan.

Tip pengguna

• Jika mobilitas Anda tinggi, kapasitas 6500 mAh mengurangi kecemasan kehabisan daya di tengah hari.

• Perhatikan suhu saat pengisian dan aktifkan mode pengisian aman jika tersedia, karena pengisian cepat tetap menghasilkan panas lebih besar daripada pengisian lambat.

3. Performa yang seimbang untuk multitasking dan gaming kasual

Vivo V60 ditenagai Snapdragon 7 Gen 4 yang menawarkan keseimbangan antara performa CPU dan efisiensi daya. Kombinasi ini membuat pengalaman sehari hari lancar untuk multitasking, media sosial, streaming dan gaming kasual sampai menengah tanpa throttling berlebih pada durasi pendek.

Sistem pendingin besar yang dipasang membantu menjaga suhu saat sesi panjang. Jika Anda bukan gamer kompetitif yang membutuhkan frame rate maksimal terus menerus, V60 memberi nilai bagus di kelasnya.

4. Layar cerah, nyaman untuk penggunaan luar ruangan dan multimedia

Layar AMOLED 6,7 inci V60 mendukung refresh rate 120 Hertz dan diklaim mencapai puncak kecerahan lokal hingga 5.000 nits sehingga tampilan tetap terbaca di bawah sinar matahari langsung dan cocok untuk konten HDR. Untuk penikmat video dan fotografi yang juga mau menilai hasil foto langsung di layar ponsel, panel ini memberikan pengalaman yang memuaskan.

5. Ketahanan fisik dan dukungan perangkat lunak jangka panjang

Vivo menempatkan sertifikasi IP68 dan IP69 pada V60 sehingga ponsel ini tahan debu, rendaman air biasa, dan bahkan semprotan air bertekanan tinggi pada kondisi tertentu.

Di sisi perangkat lunak Vivo juga memberi janji pembaruan besar selama empat tahun dan patch keamanan hingga enam tahun, sebuah nilai tambah untuk pengguna yang ingin ponsel tetap aman dan terbaru tanpa ganti perangkat cepat. Janji pembaruan seperti ini mengurangi resiko obsolescence perangkat lunak yang biasa dikeluhkan pembeli ponsel.

Kekurangan Vivo V60

Tidak ada ponsel sempurna. Berikut tiga kekurangan utama yang disebut oleh pengulas dan perlu Anda pertimbangkan sebelum membeli.

1. Kompromi pada ultrawide dan batasan perekaman video

Beberapa pengulas mencatat bahwa sensor ultrawide yang dipasang pada V60 adalah 8 megapiksel dan kualitasnya terasa menurun dibanding pendahulu. Selain itu, ada batasan stabilisasi saat merekam dengan kamera depan pada resolusi tertentu sehingga vlogging atau perekaman selfie bergerak bisa kurang stabil. Jika kebutuhan utama Anda adalah perekaman video ultrawide dan selfie berekstensi, V60 mungkin bukan pilihan terbaik. 

2. Pengalaman haptic dan fitur kecil yang mengganggu

Beberapa review mengeluhkan feedback haptic yang terasa lemah dan kurang presisi untuk aksi aksi tertentu, serta fitur Always On Display yang terbatas durasinya pada pengaturan pabrik sehingga tidak selalu menyala terus menerus. Hal hal kecil seperti ini memengaruhi pengalaman sehari hari lebih dari yang orang kira, apalagi bagi pengguna yang sensitif terhadap respon sentuhan dan kebiasaan antarmuka.

3. Tidak mendukung eSIM dan beberapa kekurangan video pro

Meski secara hardware banyak kelebihan, V60 tidak mendukung eSIM pada sebagian wilayah sehingga fleksibilitas dual SIM virtual menjadi terbatas. Selain itu mode profesional kamera lebih difokuskan untuk fotografi, sementara perekaman video pro menawarkan opsi yang lebih terbatas. Bagi konten kreator video profesional yang butuh kontrol manual penuh saat merekam, ini jadi titik minus.

Untuk Siapa Vivo V60 Cocok dan Kapan Sebaiknya Mundur dari Pembelian

Cocok untuk:

• Pengguna yang mengutamakan foto potret berkualitas studio dan kemampuan zoom telephoto.

• Mereka yang butuh baterai sangat tahan lama dan pengisian cepat nyata.

• Pengguna yang menghargai tampilan layar cerah untuk konsumsi multimedia di luar ruangan.

Kurangi minat beli jika:

• Anda seorang videografer atau vlogger yang memerlukan stabilisasi selfie di 4K atau ultrawide berkualitas tinggi.

• Anda ingin ponsel yang memberi pengalaman haptic presisi atau memerlukan eSIM.

• Anda lebih mengutamakan performa gaming kompetitif kelas atas ketimbang keseimbangan performa dan efisiensi.

Tips Praktis Sebelum Membeli Vivo V60

1. Coba kamera langsung di gerai untuk menilai ultrawide dan telephoto pada kondisi nyata.

2. Periksa kebijakan garansi lokal dan apakah ponsel yang dijual mendapat pembaruan yang sama seperti klaim global.

3. Jika sering vlogging, tes stabilisasi video depan pada pengaturan yang biasa Anda pakai.

4. Bandingkan paket harga dan promo bundling charger 90W di negara Anda karena charger berkekuatan tinggi kadang kadang berbeda paket penjualannya.

Vivo V60 adalah perangkat yang berani menempatkan kamera ZEISS dan daya tahan baterai di posisi pusat desainnya. Untuk pengguna yang mengutamakan portrait dan telephoto, serta menginginkan baterai yang dapat diandalkan, V60 menawarkan nilai kuat di segmennya.

Namun bagi yang menuntut ultrawide berkualitas tinggi, stabilisasi selfie kelas atas, atau fitur fitur kecil seperti eSIM dan haptic presisi, ada kompromi yang harus diterima. Baca kebutuhan Anda, coba unit secara langsung jika memungkinkan, dan pilih berdasarkan prioritas bukan sekadar angka angka di atas kertas.