Tips Jitu Agar Baterai Laptop Awet dan Gak Cepat Bocor

Ilustrasi ngecas laptop
Sumber :

Digital – Baterai adalah jantung dari sebuah laptop. Tanpa baterai yang sehat, mobilitas laptop Anda akan sangat terbatas. Sayangnya, banyak pengguna yang tidak menyadari bahwa kebiasaan sehari-hari mereka bisa mempercepat penurunan performa baterai, membuatnya "bocor" atau tidak bisa menyimpan daya dengan baik. Lalu, bagaimana caranya agar baterai laptop tetap awet dan tahan lama? Berikut adalah panduan lengkap yang bisa Anda terapkan.

Memahamimu Karakter Baterai Lithium-Ion

7 Laptop Intel Core i5/i7 Terbaru 2025: Performa Gahar untuk Kerja dan Gaming!

Sebagian besar laptop modern menggunakan baterai Lithium-Ion (Li-Ion) atau Lithium-Polymer (Li-Po). Kedua jenis baterai ini memiliki siklus hidup (cycle count) yang terbatas, biasanya antara 300 hingga 500 siklus. Satu siklus dihitung setiap kali Anda menggunakan baterai dari 100% hingga 0%. Perlu diingat, baterai ini tidak perlu dikosongkan total sebelum diisi ulang, justru kebiasaan ini dapat merusak sel-sel baterai. Mengisi daya baterai saat levelnya masih di atas 20% adalah kebiasaan yang lebih baik.

Kebiasaan Pengisian Daya yang Benar

Pengisian daya adalah faktor krusial dalam menjaga kesehatan baterai. Berikut beberapa tips yang perlu Anda perhatikan:

  • Jangan Biarkan Baterai 100% Sepanjang Waktu: Ini adalah salah satu mitos yang paling sering disalahpahami. Membiarkan laptop terhubung ke pengisi daya saat baterai sudah penuh 100% dalam waktu yang sangat lama, terutama saat digunakan untuk tugas berat, bisa menyebabkan stres pada baterai. Panas yang dihasilkan akan merusak komponen internal. Idealnya, cabut pengisi daya saat baterai mencapai 80-90% jika memungkinkan.
  • Hindari Pengosongan Baterai Sampai 0%: Seperti yang disebutkan di atas, pengosongan daya hingga 0% secara berulang-ulang dapat merusak sel baterai dan mengurangi umurnya. Usahakan untuk mengisi daya saat level baterai berada di kisaran 20-30%.
  • Gunakan Pengisi Daya Asli: Charger atau pengisi daya yang tidak orisinal mungkin tidak memiliki voltase dan arus yang tepat, yang bisa menyebabkan pengisian daya yang tidak stabil dan merusak baterai dalam jangka panjang. Selalu gunakan pengisi daya bawaan atau yang memiliki sertifikasi resmi dari produsen.
  • Cari Tahu Fitur Pengisian Cerdas: Banyak laptop modern, terutama yang berharga di atas rata-rata, kini dilengkapi dengan fitur smart charging atau battery health management. Fitur ini memungkinkan laptop untuk belajar dari kebiasaan penggunaan Anda dan menyesuaikan pengisian daya untuk memperpanjang umur baterai. Contohnya, fitur ini bisa menahan pengisian daya di angka 80% saat laptop terus terhubung ke listrik.

Tips Penggunaan Sehari-hari untuk Baterai yang Lebih Awet

Halaman Selanjutnya
img_title
7 Laptop Kelas Menengah ke Bawah Terbaik 2025: Performa Mumpuni, Harga Pas di Kantong