Google Sindir iPhone, Fitur iOS 26 yang Baru Rilis Nyontek dari Android?

iPhone vs Google
Sumber :

Digital – Ajang tahunan Worldwide Developers Conference (WWDC) 2025 yang digelar pekan lalu menjadi panggung bagi Apple untuk memperkenalkan iOS 26. Sistem operasi terbaru ini membawa sederet fitur baru yang digadang-gadang membuat pengalaman pengguna iPhone semakin canggih. Namun, seminggu setelah peluncuran tersebut, Google memberikan sindiran pedas yang menyebut bahwa fitur-fitur “baru” tersebut sebenarnya sudah lama hadir di Android.

11 Fitur Tersembunyi iOS 26 yang Jarang Diketahui, Tapi Super Berguna!

Sindiran tersebut disampaikan Google lewat video terbarunya berjudul "#BestPhonesForever: Responding to MORE Rumors", yang tayang di kanal YouTube resmi perusahaan. Video ini merupakan bagian dari seri animasi satir yang menggambarkan percakapan jenaka antara dua karakter, yaitu Pixel dan iPhone.

Dalam video tersebut, Pixel tampak menyentil fitur-fitur anyar di iOS 26 yang disebutnya meniru fitur Android.

Google Pixel 10 Usung Sensor Sidik Jari Ultrasonik Lebih Cepat, Bisa Dipakai Saat Jari Basah!

Saat iPhone mencoba membela diri dengan mengatakan bahwa kemiripan tersebut hanya “kebetulan,” Pixel justru menanggapi dengan canda sinis, menyiratkan bahwa Apple seperti selalu “terinspirasi” dari Android setiap kali merilis iOS versi terbaru.

Salah satu fitur yang menjadi sorotan adalah Live Translate. Apple memperkenalkan fitur ini sebagai bagian dari iOS 26, yang memungkinkan penerjemahan otomatis untuk SMS dan panggilan suara. Namun, fitur serupa sebenarnya sudah ada di perangkat Pixel sejak tahun 2021, saat Google meluncurkan Pixel 6 dengan fitur Live Translate bawaan.

Pengguna Gmail Wajib Tahu! Ini 2 Langkah Keamanan Penting Agar Akun Aman dari Hacker

Selain itu, iPhone juga membanggakan fitur baru bernama Hold Assist dan Call Screening. Fitur Hold Assist memungkinkan iPhone untuk secara otomatis menunggu saat pengguna menelepon customer service dan memberi tahu pengguna saat agen manusia mulai berbicara. Sayangnya, lagi-lagi ini bukan hal baru. Google telah memperkenalkan fitur serupa bernama Hold for Me sejak 2020 di perangkat Pixel 3 dan seterusnya.

Video itu ditutup dengan celetukan tajam dari iPhone yang bertanya tentang rencana fitur baru Google untuk Pixel 10 Series, dengan nada menggoda seolah Apple ingin mencari inspirasi untuk update iOS selanjutnya.

Bukan hanya Google, Samsung pun turut mengomentari fitur iOS 26. Lewat akun media sosial resminya, Samsung menyebut bahwa sebagian besar fitur yang dibanggakan Apple sebenarnya sudah tersedia di Galaxy Series sejak lama.

Microsoft juga tidak mau ketinggalan. Mereka menyindir desain baru antarmuka Liquid Glass di iOS 26 yang transparan seperti kaca. Menurut Microsoft, desain itu sangat mirip dengan antarmuka Aero yang pernah hadir di Windows Vista pada 2007 lalu.

Sindiran dari para pesaing ini menyoroti kritik klasik terhadap Apple yang kerap merilis fitur-fitur “baru” yang sejatinya telah lama hadir di platform lain. Meski begitu, Apple tetap dikenal dengan ekosistem dan penyempurnaan fitur yang khas dan berorientasi pada pengguna.