7 Rudal Terbesar dan Tercanggih di Dunia, Mampu Hancurkan Kota dalam Sekejap
- missilethreat-csis-org
Digital, VIVA – Dalam dunia militer modern, kekuatan bukan hanya diukur dari jumlah pasukan atau kendaraan tempur, tapi juga dari kemampuan serangan jarak jauh yang menghancurkan.
Di sinilah peran rudal balistik antarbenua (ICBM) menjadi sangat krusial. Rudal-rudal ini mampu meluncur ribuan kilometer, melewati atmosfer, lalu jatuh kembali dengan kecepatan luar biasa dan daya hancur yang tak terbayangkan.
Tak hanya membawa hulu ledak konvensional, rudal jenis ini sering kali dipersenjatai dengan muatan nuklir yang bisa memusnahkan satu kota hanya dalam hitungan detik.
Negara-negara adidaya berlomba menciptakan rudal tercanggih, baik untuk tujuan pertahanan maupun sebagai alat diplomasi militer.
Dengan teknologi terbaru seperti kecepatan hipersonik, sistem pemandu presisi tinggi, serta kemampuan membawa banyak hulu ledak sekaligus, ICBM menjadi simbol supremasi kekuatan global.
Berikut ini daftar rudal terbesar dan tercanggih di dunia yang kekuatannya bisa mengguncang peradaban.
1. RS-28 Sarmat (Satan II) – Rusia
Disebut-sebut sebagai rudal paling mematikan saat ini, RS-28 Sarmat dijuluki "Satan II" oleh NATO. Rudal balistik antarbenua ini mampu membawa hingga 15 hulu ledak nuklir dengan jangkauan mencapai 18.000 km.
Tak hanya mampu menghantam seluruh wilayah Eropa dan Amerika Serikat, rudal ini juga dirancang untuk menghindari sistem pertahanan udara modern.
Menurut laporan The National Interest, RS-28 Sarmat bisa meluncur dengan kecepatan hipersonik dan melintasi Kutub Selatan—jalur yang hampir tak terdeteksi oleh radar Amerika Serikat.
2. R-36M (Satan) – Rusia
RudalR-36M
- -
Sebelum munculnya Sarmat, rudal ini merupakan bintang utama kekuatan nuklir Rusia sejak era Perang Dingin. R-36M atau SS-18 Satan memiliki jangkauan 16.000 km dan mampu membawa hulu ledak nuklir hingga 25 megaton, menjadikannya salah satu rudal paling destruktif yang pernah dibuat manusia.
Meski sudah tua, rudal ini masih aktif dan terus ditingkatkan hingga Sarmat siap menjadi penerus sepenuhnya.
3. DF-41 – China
Rudal DF41
- missilethreat-csis-org
Dong Feng 41 adalah rudal balistik jarak jauh buatan China yang diklaim mampu mencapai target sejauh 15.000 km. Dengan kecepatan hingga Mach 25, rudal ini dapat membawa 10 hulu ledak nuklir independen (MIRV).
Menurut Center for Strategic and International Studies (CSIS), DF-41 menandai transformasi kekuatan militer China menjadi lebih ofensif dan global, karena bisa menjangkau daratan utama Amerika Serikat dari wilayah Tiongkok.
4. Minuteman III – Amerika Serikat
Ruda lMinuteman III AS
- -
Sebagai bagian dari triad nuklir AS, Minuteman III adalah satu-satunya rudal balistik darat yang masih digunakan Negeri Paman Sam. Meskipun pertama kali dioperasikan pada 1970, rudal ini terus diperbarui dengan teknologi terbaru.
Jangkauannya mencapai 13.000 km dan bisa membawa tiga hulu ledak nuklir sekaligus. Selain itu, rudal ini dilengkapi sistem navigasi inersia dan pemandu bintang untuk meningkatkan akurasi.
5. Hwasong-17 – Korea Utara
Korea Utara menggegerkan dunia saat menguji coba Hwasong-17, rudal ICBM terbaru mereka yang diklaim mampu mencapai jarak 15.000 km. Artinya, rudal ini bisa menghantam kota besar seperti New York atau Washington D.C. dari Pyongyang.
Menurut laporan BBC dan NK News, Hwasong-17 bisa membawa beberapa hulu ledak dan diluncurkan menggunakan kendaraan peluncur (TEL), membuatnya sulit dideteksi dan dicegat.
6. Trident II D5 – Amerika Serikat dan Inggris
Trident II D5 adalah rudal balistik yang diluncurkan dari kapal selam (SLBM) dan menjadi andalan armada kapal selam nuklir AS dan Inggris. Jangkauannya mencapai 12.000 km dan bisa membawa hingga 12 hulu ledak nuklir.
Rudal ini terkenal karena akurasinya yang sangat tinggi serta fleksibilitas dalam penargetan. Menurut Lockheed Martin, rudal ini akan terus digunakan hingga setidaknya tahun 2040 mendatang.
7. M51 – Prancis
M51 adalah rudal balistik kapal selam buatan Prancis dengan jangkauan sekitar 10.000 km. Diluncurkan dari kapal selam kelas Triomphant, rudal ini membawa enam hingga sepuluh hulu ledak nuklir dan menjadi komponen utama kekuatan nuklir strategis Prancis.
Dikutip dari Naval Technology, M51 juga dilengkapi sistem pemandu inersial yang sangat akurat dan teknologi siluman untuk menghindari deteksi radar.
Mengapa Rudal Ini Menjadi Ancaman Global?
Keberadaan rudal-rudal canggih ini menciptakan keseimbangan ketakutan (mutual assured destruction). Negara-negara pemilik senjata ini enggan menyerang satu sama lain karena potensi kehancuran yang tidak dapat dipulihkan. Namun, di sisi lain, keberadaan teknologi ini juga meningkatkan risiko eskalasi militer yang mematikan jika konflik tidak bisa dikendalikan.
Kemajuan teknologi rudal menunjukkan betapa besarnya investasi negara-negara besar dalam menjaga dominasi militer mereka. Namun di balik kecanggihannya, rudal-rudal ini juga menjadi pengingat akan pentingnya diplomasi dan perdamaian dunia. Karena sekali tombol peluncuran ditekan, dampaknya bisa mengubah peradaban manusia selamanya.
