Samsung Rilis 3 Smart Monitor AI di Indonesia, Mulai Rp5 Jutaan Bawa Panel QD-OLED hingga Copilot
- Dok. Samsung
Digital, VIVA –Samsung kembali mengguncang pasar monitor premium di Indonesia dengan meluncurkan tiga varian Smart Monitor terbaru yang dibekali kecerdasan buatan (AI) dan fitur layar canggih.
Seri yang diperkenalkan meliputi Smart Monitor M9 (M90SF), M8 (M80F), dan M7 (M70F)—seluruhnya tampil dengan desain modern serta fitur multifungsi untuk menunjang produktivitas, hiburan, dan bahkan gaming.
Peluncuran resmi digelar pada pertengahan Juni 2025, dan menjadi debut panel QD-OLED pertama di lini Smart Monitor Samsung, yang selama ini dikenal dengan kualitas layar dan fitur all-in-one.
Smart Monitor M9: Panel QD-OLED, AI, dan Tampilan Profesional
Samsung Smart Monitor M9
- Dok. Samsung
Model tertinggi dari trio ini, Samsung Smart Monitor M9, hadir dengan ukuran 32 inci dan panel QD-OLED (Quantum Dot OLED) beresolusi 4K UHD. Ini adalah pertama kalinya Samsung menyematkan teknologi panel tersebut ke dalam lini M Series, menghadirkan kualitas visual setara monitor kelas profesional.
Fitur unggulan dari M9 meliputi:
AI Upscaling Pro untuk meningkatkan resolusi konten non-4K
AI Picture Optimizer yang mampu mendeteksi jenis konten dan menyesuaikan tampilan secara otomatis
Active Voice Amplifier Pro untuk meningkatkan kejernihan suara di tengah kebisingan
OLED Safeguard+ dan sistem pendinginan internal untuk mencegah efek burn-in
Pantone Validated untuk akurasi warna hingga 2.100 warna dan 110 lebih warna kulit
Teknologi Glare-Free juga hadir untuk mengurangi pantulan cahaya, menjadikannya cocok untuk pekerjaan desain grafis atau menikmati film tanpa gangguan visual.
Smart Monitor M8 dan M7: Lebih Terjangkau, Tapi Tetap Canggih
Samsung Smart Monitor M8
- Dok. Samsung
Sementara itu, Smart Monitor M8 dan M7 menyasar segmen pengguna yang membutuhkan layar besar dengan fitur pintar, namun di harga lebih bersahabat.
Keduanya sama-sama memiliki ukuran 32 inci, resolusi 4K UHD, refresh rate 60Hz, serta dukungan HDR10. Namun, perbedaan mencolok ada pada jenis panel—M8 dan M7 menggunakan VA Panel dari Samsung.
Keduanya sudah dibekali sistem operasi Tizen OS dan langsung bisa mengakses berbagai aplikasi streaming seperti Netflix, YouTube, dan Disney+ tanpa perlu komputer tambahan.
Tak ketinggalan, Samsung juga menambahkan dukungan Microsoft Copilot, AI asisten cerdas berbasis cloud yang bisa digunakan untuk membantu menyusun dokumen, menjawab email, hingga membuat presentasi.
Monitor ini pun mendukung Multi View dan Multi Control, sehingga bisa digunakan untuk bekerja secara paralel dari berbagai perangkat seperti smartphone dan laptop.
Dukungan Pembaruan 7 Tahun dan Ekosistem SmartThings
Seluruh model Smart Monitor 2025 ini mendapat pembaruan firmware hingga 7 tahun, mengikuti kebijakan Samsung untuk memperpanjang siklus hidup perangkat. Ekosistem SmartThings juga terintegrasi penuh, memungkinkan pengguna mengontrol perangkat IoT rumah seperti AC, lampu, dan mesin cuci langsung dari monitor.
Fitur tambahan seperti Wireless DeX, Apple AirPlay 2, dan dukungan kontrol suara melalui Bixby atau Alexa semakin memperkuat status monitor ini sebagai perangkat serbaguna.
Harga dan Promo Pre-Order di Indonesia
Samsung membuka pre-order resmi untuk ketiga monitor ini di Indonesia mulai 17 Juni hingga 1 Juli 2025 melalui Samsung.com dan toko resmi.
Berikut daftar harga resminya:
Smart Monitor M9 (M90SF): Rp18.999.000
Smart Monitor M8 (M80F): Rp7.999.000
Smart Monitor M7 (M70F): Rp4.999.000
Selama periode pre-order, Samsung memberikan berbagai bonus menarik:
Galaxy Watch6 untuk pembelian Smart Monitor M9
Logitech Pebble 2 Combo untuk pembelian M8
Logitech MK240 Wireless Keyboard Mouse untuk pembelian M7
Cocok untuk Siapa?
Monitor ini cocok bagi berbagai segmen pengguna:
Smart Monitor M9: Profesional kreatif, content creator, atau gamer yang ingin kualitas layar top-tier
Smart Monitor M8: Pekerja kantoran yang membutuhkan layar multitasking dengan desain premium
Smart Monitor M7: Pengguna rumahan yang mencari monitor cerdas untuk streaming dan produktivitas dasar
