AI Asal China DeepSeek Diminta Dihapus dari Google dan Apple, Ini Alasannya
- New York Times
Digital, VIVA – Kecanggihan teknologi kecerdasan buatan (AI) asal China rupanya belum cukup membuat negara-negara maju menutup mata terhadap isu privasi. Kali ini, giliran Jerman yang mengambil langkah tegas terhadap DeepSeek, salah satu platform AI populer buatan China yang tengah naik daun.
Regulator perlindungan data tertinggi di negara tersebut resmi memerintahkan Apple dan Google untuk menarik aplikasi DeepSeek dari toko aplikasinya.
Keputusan ini bukan tanpa alasan. Jerman menilai DeepSeek belum bisa menjamin keamanan data pengguna terutama risiko transfer data secara ilegal ke China.
Perintah ini dikeluarkan langsung oleh Komisaris Federal untuk Perlindungan Data dan Kebebasan Informasi (BfDI) di Berlin, Meike Kamp.
Ia menyebut bahwa pihak DeepSeek gagal meyakinkan pemerintah Jerman bahwa data warganya dilindungi dengan standar yang setara dengan Uni Eropa.
"DeepSeek belum dapat memberikan bukti yang meyakinkan kepada agensi saya bahwa data pengguna Jerman dilindungi di China pada tingkat yang setara dengan yang ada di Uni Eropa,” ujar Meike Kamp, dikutip dari Reuters, Selasa 1 Juli 2025.