Awas! Ini 6 Modus Curang Tukang Cuci AC yang Bikin Rugi, Nomor 5 Paling Nekat

Servis AC
Sumber :
  • pinterest

Jakarta, VIVA Digital – Belakangan ini, makin banyak keluhan dari pengguna AC soal praktik curang yang dilakukan oleh tukang cuci AC. Bukan cuma bikin dompet jebol, aksi nakal ini juga bisa merusak unit AC dan bikin konsumen harus bayar mahal untuk perbaikan. Parahnya lagi, keluhan ini sempat viral di media sosial dan jadi sorotan publik.

7 HP Google Pixel Murah dan Terbaik 2025: RAM 12GB, Layar OLED LTPO 120Hz!

Salah satu keluhan paling umum adalah biaya tambahan untuk isi ulang freon atau penggantian suku cadang, padahal kondisi AC sebelumnya baik-baik saja. Ada juga yang mengeluh AC-nya justru tidak dingin setelah dibersihkan. Nah, berikut ini adalah beberapa modus yang sering dipakai oknum tukang cuci AC nakal, dilansir dari berabagai sumber:

1. Melebih-lebihkan Kerusakan

Awas! Jangan Lakukan Hal Ini pada Laptop Jika Ingin Awet dan Tidak Cepat Rusak

Modus pertama yang paling sering ditemui adalah menakut-nakuti konsumen dengan kerusakan palsu. Mereka biasanya bilang ada komponen yang sudah rusak parah dan harus segera diganti, padahal masih dalam kondisi baik. Tujuannya jelas: agar konsumen setuju mengganti suku cadang dan membayar lebih mahal.

2. Mengurangi Freon dengan Sengaja

Tips Sukses Jualan Barang Lewat Platform Digital

Beberapa tukang cuci AC curang sengaja mengurangi freon saat servis. Setelah itu, mereka akan bilang freon sudah habis dan butuh diisi ulang—dengan biaya tambahan tentu saja. Padahal, berkurangnya freon tersebut ulah mereka sendiri.

3. Memasang Suku Cadang Palsu atau Murahan

Modus lain yang tak kalah merugikan adalah mengganti suku cadang dengan barang palsu atau kualitas rendah. Meski mereka bilang barangnya asli, kenyataannya hanya bertahan sebentar dan bikin konsumen harus servis ulang dalam waktu dekat.

4. Bekerja Secara Asal-asalan

Alih-alih membersihkan unit secara menyeluruh, tukang cuci nakal hanya membersihkan bagian luar saja. Bagian dalam yang justru penting sering diabaikan. Akibatnya, AC tetap kotor dan tidak bekerja optimal. Konsumen pun harus memanggil jasa servis kembali.

5. Sengaja Merusak Komponen

Ini modus yang paling berbahaya. Ada tukang servis yang sengaja merusak bagian AC saat pencucian. Kerusakan ini tidak langsung terlihat, tapi setelah beberapa hari, AC mulai bermasalah. Saat dipanggil kembali, mereka akan bilang itu kerusakan baru dan minta biaya tambahan.

6. Mengelabui Konsumen yang Tidak Paham

Banyak konsumen yang kurang paham soal teknis AC. Nah, oknum tukang cuci memanfaatkan hal ini dengan menggunakan istilah teknis yang rumit dan membingungkan. Tujuannya agar konsumen setuju dengan servis yang sebenarnya tidak perlu.

Tips Agar Tidak Jadi Korban

Agar tidak tertipu, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:

  • Gunakan jasa yang terpercaya: Cari penyedia layanan dengan ulasan bagus dan reputasi baik.
  • Minta penjelasan rinci: Jangan langsung setuju jika disarankan mengganti suku cadang.
  • Bandingkan harga: Jangan terpaku pada satu jasa. Bandingkan dengan yang lain.
  • Pelajari dasar-dasar AC: Pahami sedikit soal cara kerja dan perawatan AC.
  • Minta garansi layanan: Ini penting untuk jaminan kalau terjadi masalah pasca servis.

Dengan lebih waspada dan memilih penyedia jasa yang tepat, Anda bisa terhindar dari praktik curang yang merugikan. Rawat AC dengan benar, dan jangan mudah percaya pada oknum tukang servis yang tidak bertanggung jawab.