'Panen' di Tengah Krisis

Ilustrasi reksa dana.
Sumber :
  • Economic Times

Digital, VIVA – Kinerja dana kelolaan PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) terus menunjukkan pertumbuhan.

Indonesia Siap Pimpin Dunia Aset Kripto

Hal tersebut diungkapkan Director and Chief Investment Officer Fixed Income MAMI, Ezra Nazula.

Menurutnya, MAMI mengelola total dana kelolaan (asset under management/AUM) sebesar Rp101,7 triliun per Juni 2025, yang mencakup reksa dana dan kontrak pengelolaan dana (KPD) untuk lebih dari 2,5 juta nasabah di seluruh Indonesia.

Investor Pemula Wajib Coba! Cara Cerdas Investasi Kripto dan Saham AS dalam Sekali Klik

Lalu, hingga akhir Agustus 2025, angkanya meningkat menjadi Rp106 triliun. Dari jumlah tersebut, sebesar Rp56,9 triliun berasal dari KPD, sementara Rp49,1 triliun berasal dari reksa dana, khususnya pendapatan tetap.

Hal ini, kata Ezra, sejalan dengan tren industri, di mana reksa dana masih menjadi pilihan kebanyakan investor di tengah dinamika global dan domestik yang masih diwarnai ketidakpastian.

Polytron Rilis Laptop Perdana di Usianya yang Setengah Abad pada 5 Agustus 2025

Meski begitu, ia mengaku akan tetap fokus menjaga pertumbuhan AUM dengan menyajikan beragam strategi portofolio dengan diversifikasi durasi.

Pencapaian ini menjadi satu dari sekian kriteria Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) meraih sejumlah penghargaan bergengsi dalam ajang The Asset Benchmark Research Awards 2025, yang menyoroti keunggulan di pasar obligasi lokal Asia.

Dalam kategori Top Investment House in Rupiah Bonds, MAMI kembali meraih peringkat teratas untuk ke-11 kalinya.

Tak hanya itu, lima penghargaan bergengsi juga direbut oleh Tim Fixed Income MAMI di kategori The Most Astute Investors in Rupiah Bonds.

“Penghargaan ini merupakan bukti nyata dari dedikasi dan kompetensi tim kami dalam memberikan hasil investasi yang optimal dan berkelanjutan bagi para nasabah,” ungkap Ezra Nazula.