T1 Phone: HP Perdana Donald Trump Berbalut Emas, Rebranding dari China?
- Layar: AMOLED 6,78 inci, refresh rate 120Hz, resolusi FHD+.
- Prosesor: Tidak disebutkan secara spesifik, namun diklaim sebagai octa-core 5G SoC.
- Memori: RAM 12GB, penyimpanan internal 256GB, mendukung microSD hingga 2TB.
- Kamera: Kamera utama 50MP, dua lensa tambahan 2MP (macro dan depth), serta kamera selfie 16MP.
- Baterai: 5.000mAh dengan pengisian cepat 20W melalui USB-C.
- Fitur Tambahan: Jack audio 3,5mm, sensor sidik jari di layar, face unlock, dual stereo speaker, dan menjalankan Android 15.
- Harga: USD 499 (sekitar Rp7,9 juta) dengan deposit awal USD 100 untuk pre-order.
Spesifikasi ini cukup kompetitif untuk ponsel kelas menengah, terutama dengan kehadiran jack audio 3,5mm yang kini jarang ditemukan pada ponsel modern.
Namun, seperti yang dilaporkan The Verge, spesifikasi di situs resmi Trump Mobile penuh dengan kesalahan penulisan, seperti menyebut baterai sebagai “long life camera” atau RAM sebagai penyimpanan, yang menimbulkan keraguan tentang profesionalisme proyek ini.
Fitur Unik dan Klaim Privasi
T1 Phone diklaim menawarkan fitur keamanan tingkat tinggi, termasuk enkripsi data dan aplikasi privasi untuk melindungi pengguna dari pelacakan. Selain itu, ponsel ini dilengkapi aplikasi bawaan seperti Doctegrity, yang menawarkan layanan telehealth dengan fitur “contactless blood pressure and heart rate monitoring” melalui LifeVitals.
Menariknya, fitur ini tidak eksklusif untuk T1 Phone dan dapat digunakan di ponsel lain, seperti yang diungkap oleh WIRED.
Trump Mobile juga menawarkan paket layanan seluler bernama The 47 Plan seharga $47,45 per bulan, merujuk pada status Donald Trump sebagai presiden ke-45 dan ke-47 AS. Paket ini mencakup panggilan, teks, dan data tanpa batas, serta panggilan internasional gratis ke 100 negara.