Mengenal Rudal Hipersonik yang Digunakan Iran untuk Menggempur Israel
Jumat, 27 Juni 2025 - 00:06 WIB
Sumber :
- TINN
Lebih Cepat dari Balistik
Baca Juga :
Geger! Inggris-Prancis Resmi Bentuk Aliansi Nuklir, Tunjukkan Pintu Keluar untuk Amerika?
Istilah hipersonik merujuk pada kecepatan minimal Mach 5. Rudal balistik antarbenua (ICBM) sebenarnya juga menyentuh angka tersebut saat kembali ke atmosfer, tetapi lintasannya berbentuk parabola dan mudah diprediksi.
Teknologi Boost-Glide
Baca Juga :
Pendiri Google Berani Tuduh PBB
Senjata hipersonik modern memakai konsep boost-glide: roket pendorong membawa kendaraan luncur ke ketinggian, lalu kendaraan itu meluncur mendatar sambil bermanuver menuju target. Karena terbang lebih rendah daripada ICBM, rudal ini:
- Sulit dideteksi radar jarak jauh
- Gesit—bisa “zig-zag” sebelum menghantam sasaran
- Cepat—waktu tempuh lebih singkat, mempersempit window pencegatan
Dampak Strategis bagi Israel dan Iran
1. Menembus Pertahanan Berlapis
Halaman Selanjutnya
Sistem Iron Dome dirancang menghadang roket jarak pendek, sedangkan Arrow 3 fokus pada ICBM berlintasan tinggi. Rudal hipersonik berada di “zona abu-abu” yang belum tercover penuh.